Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menyatakan pihaknya telah siap untuk melayani penerbangan kedatangan logistik maupun kru pebalap serta penonton MotoGP di Sirkuit Mandalika, 13-15 Oktober 2023.
"Pada prinsipnya kami siap melayani penerbangan di ajang MotoGP 2023," kata Humas PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok, Arif Hariyanto di Praya, Jumat.
Ia mengatakan, kalau dari sisi infrastruktur dan pelayanan di bandara dipastikan siap, karena sama dengan yang disiapkan untuk even WSBK maupun MotoGP 2022 serta penerbangan jamaah haji 2023.
"Bandara Lombok telah siap untuk melayani kedatangan pesawat ajang MotoGP 2023 seperti sebelumnya," katanya.
Ia mengatakan, sejumlah infrastruktur penunjang di Bandara Lombok telah ditingkatkan dan telah diuji dengan adanya ajang WSBK 2021 atau WSBK 2022 dan ajang MotoGP 2022.
"Untuk sarana penunjang infrastruktur sudah siap, tidak ada persoalan," katanya.
Pengembangan Bandara Lombok telah dilakukan untuk mendukung Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang menjadi lokasi penyelenggaraan MotoGP serta pengembangan pariwisata Lombok dan NTB.
"Kapasitas terminal Bandara Internasional Lombok menjadi dua kali lipat dari yang ada saat ini, dari 3,25 juta penumpang menjadi 7 juta penumpang per tahun," katanya.
Selain memperluas terminal dan fasilitas penunjang serta merenovasi terminal eksisting, pengembangan bandara dilakukan pula dengan memperpanjang dan meningkatkan daya dukung landas pacu, memperluas apron sisi barat, mengembangkan fasilitas kargo, serta memperluas area parkir penumpang, dan penataan pengunjung bandara.
"Landasan pacu Bandara Internasional Lombok telah diperpanjang dari 2.750 meter menjadi 3.300 meter serta ditingkatkan daya dukungnya," katanya.
Peningkatan fasilitas infrastruktur tersebut mampu mendukung operasional pesawat berbadan lebar sekelas Boeing 777 dan pesawat kargo logistik MotoGP. Sedangkan melalui proyek perluasan apron sisi barat akan meningkatkan kapasitas parkir pesawat dari 18 pesawat berbadan sempit dan 4 pesawat berbadan lebar.
Sementara untuk pengembangan fasilitas kargo, luasan pelataran terminal kargo akan dijadikan dua kali lipatnya dan dibangun pula akses jalan menuju jalan bypass yang terpisah dengan akses jalan umum ke terminal penumpang.
"Hal ini akan mendukung kecepatan pengangkutan kargo dari Bandara Lombok menuju Sirkuit MotoGP Mandalika dan sebaliknya," katanya.
Berita Terkait
Bandara Lombok tingkatkan pelayanan jelang Nataru 2025
Rabu, 18 Desember 2024 16:58
Menteri PPMI resmikan ruang tunggu PMI di Bizam Lombok Tengah
Kamis, 12 Desember 2024 18:12
2,17 juta penumpang di Bandara Lombok selama Januari-November 2024
Kamis, 5 Desember 2024 16:11
Penerbangan di Bandara Lombok NTB kembali normal
Kamis, 14 November 2024 13:08
BP2MI gagalkan keberangkatan belasan Calon PMI ilegal di Bandara Lombok
Rabu, 13 November 2024 19:46
Enam penerbangan Internasional di Lombok dibatalkan
Rabu, 13 November 2024 15:48
Debu vulkanik Gunung Lewotobi Laki-laki sampai ke Pulau Lombok
Rabu, 13 November 2024 14:28
Warga NTB disarankan gunakan kapal laut hindari dampak Lewotobi
Rabu, 13 November 2024 12:49