PLUT jadi sentra promosi UMKM Lombok Tengah

Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Wakil Bupati Lombok Tengah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) HM Nursiah mengatakan Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) yang telah selesai dikerjakan ini bisa menjadi sentra (pusat) promosi produk para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).

"PLUT ini merupakan sentra promosi produk UMKM di Lombok Tengah khususnya," katanya pada acara sosialisasi pemanfaatan PLUT kepada masyarakat di Praya, Senin.

Ia menjelaskan, PLUT ini nantinya akan dikelola oleh masyarakat atau para pelaku UMKM, sehingga bisa meningkatkan produktivitas para UMKM di Lombok Tengah.

Karena itu, kegiatan melalui sosialisasi ini diharapkan masyarakat bisa ikut mendukung dan memanfaatkan fasilitas yang telah dibangun pemerintah untuk peningkatan kesejahteraan tersebut.

"PLUT ini diharapkan bisa meningkatkan pertumbuhan ekonomi UMKM," katanya.

Selesai menjadi pusat promosi produk UMKM, PLUT tersebut juga bisa dijadikan sebagai pusat pelatihan kegiatan produksi UMKM, karena telah dilengkapi dengan berbagai fasilitas pendukung.

"Fasilitas yang disiapkan di PLUT itu untuk mendukung peningkatan produktivitas dan SDM para UMKM," katanya.

Sebelumnya, Kepada Dinas Koperasi dan UKM Kabupaten Lombok Tengah, Ikhsan mengatakan pusat Layanan Usaha Terpadu dengan nilai anggaran Rp4,8 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK) 2023 itu telah rampung dikerjakan.

"Proyek PLUT telah selesai," katanya.

Ia menjelaskan, pembangunan PLUT yang merupakan program Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah itu mulai dikerjakan bulan Mei dan ditargetkan selesai dikerjakan November 2023.

"Serah terima dilakukan November sesuai dengan kontrak pengerjaannya," katanya.

Ia mengatakan, pembangunan PLUT yang dipusatkan di dekat jalan bypass depan Bandara Internasional Lombok tersebut diharapkan bisa mendukung pertumbuhan UMKM. PLUT tersebut sudah bisa dioperasikan di awal 2024 dan diharapkan bisa mendukung produksi UKM di Lombok Tengah khususnya.

"Program ini diharapkan bisa meningkatkan produksi UMKM dalam hal meningkatkan pemasaran secara digital," katanya.