BSN sebut SNI Corner di Lombok Tengah dekatkan pelayanan standarisasi

id BSN ,sni corner,sni umkm,umkm lombok,plut lombok tengah

BSN sebut SNI Corner di Lombok Tengah dekatkan pelayanan standarisasi

Kepala BSN Kukuh S Achmad saat acara launching SNI corner di PLUT Lombok Tengah, Provinsi NTB, Jumat (09/08/2024) (ANTARA/Akhyar Rosidi)

Lombok Tengah (ANTARA) - Badan Standardisasi Nasional (BSN) menyatakan pelayanan Standar Nasional Indonesia (SNI) Corner yang dibuka di Pusat Layanan Usaha Terpadu (PLUT) Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) untuk mendekatkan pelayanan standardisasi dan penilaian kesesuaian kepada masyarakat.

"Pelayanan SNI Corner ini untuk mendekatkan pelayanan kepada para Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar produk ya sesuai SNI," kata Kepala Badan Standardisasi Nasional Kukuh S Achmad saat peluncuran layanan SNI Corner di Lombok Tengah, Jumat.

Ia mengatakan pelayanan SNI Corner di Lombok Tengah merupakan yang ke-6 di Indonesia dan diharapkan dapat mendukung produk UMKM di NTB.

"Pelayanan ini untuk semua UMKM di wilayah NTB, khususnya Pulau Lombok," katanya.

Baca juga: BSN buka pelayanan SNI di Lombok Tengah

Produk UMKM yang diusulkan untuk SNI, kata dia, akan dilakukan kurasi. Setelah itu baru dilakukan pembinaan, sehingga kualitas produk yang dihasilkan UMKM mampu bersaing di pasar nasional maupun internasional.

"Potensi produk UMKN di NTB ini tidak kalah dengan produk di daerah lain," katanya.

Sementara itu Wakil Bupati Lombok Tengah HM Nursiah menyambut baik pelayanan yang dibuka BSN tersebut dalam rangka mendukung produk UMKM. "Kebijakan ini sangat baik untuk mendukung produksi UMKM agar ber-SNI," katanya.

Baca juga: BSN mendukung peningkatan produk UMKM Lombok Tengah

Pelayanan ini diharapkan, kata dia, dapat memperkuat promosi dan pemasaran produk UMKM di Lombok Tengah maupun NTB.

Selain itu, kata dia, pelayanan tersebut bertujuan untuk meningkatkan nilai produk UMKM agar sesuai dengan SNI, sehingga kolaborasi tersebut diharapkan dapat didukung oleh seluruh pihak demi kemajuan dan pertumbuhan UMKM.

"Pelayanan SNI ini didampingi langsung oleh SDM dari BSN," kata Nursiah.

Baca juga: Penerapan SNI material bahan bangunan cegah kecelakaan di sekolah
Baca juga: BSN sertifikatkan 549 ribu produk UMKM