Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) IX/Udayana, Mayjen TNI Bambang Trisnohadi, meminta para prajurit TNI Kodim 1620 Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB) agar ikut menjaga ketahanan pangan nasional.
"Pangan ini sangat strategis, peran Babinsa di wilayah sangat dibutuhkan masyarakat sebagai penggerak dan daya dorong untuk mewujudkan program ketahanan pangan wilayah," kata Pangdam IX/Udayana kepada seluruh prajurit Kodim 1620 Lombok Tengah di Praya, Sabtu.
Ia mengatakan peran Babinsa sebagai ujung tombak teritorial TNI AD dalam mendukung program ketahanan pangan sangat strategis. Kabupaten Lombok Tengah memiliki berbagai potensi ketahanan pangan yang kuat seperti adanya jagung dan juga budidaya ikan nila serta yang lainnya agar para prajurit terus melanjutkan dan dikembangkan secara bertahap.
"Karena dari berbagai macam program yang digariskan pimpinan di atas itu, maka sebagai eksekutor di lapangan itu ya tetap para Babinsa dan juga Danramil," katanya.
Baca juga: Taruna TNI AL bantu penanganan dampak erupsi Gunung Ruang
Baca juga: TNI AL dan USMC latihan tembak reaksi di Puslatpur
Sebaik dan sebagus apapun program tersebut, katanya, kalau tidak didukung oleh para prajurit tidak akan bisa berhasil secara maksimal demi kepentingan masyarakat untuk mewujudkan ketahanan pangan, sehingga pangan ataupun ketahanan pangan ini ada di pundak para prajurit sebagai tanggung jawab keberhasilan agar program ini bisa dilaksanakan.
"Saya berharap kepada para prajurit untuk kerja keras, kerja cerdas serta ikhlas agar terus bisa membantu masyarakat dalam memberikan solusi solusi terhadap kesulitan yang dihadapi," katanya.
