Khofifah sebut PPP secara resmi akan mendukungnya di Pilgub

id Khofifah Indar Parawansa,Khofifah PPP,Pilgub Jatim,Pilkada 2024

Khofifah sebut PPP secara resmi akan mendukungnya di Pilgub

Mantan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa (kanan) bersama Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto saat memberikan keterangan di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Jumat (17/5/2024). ANTARA/Rio Feisal

Jakarta (ANTARA) - Bakal Calon Gubernur Jawa Timur dari Partai Golkar dan Partai Demokrat Khofifah Indar Parawansa menyebut Partai Persatuan Pembangunan (PPP) secara resmi akan mendukung dirinya dan pasangannya, Emil Elistianto Dardak, pada Pilgub Jatim 2024.

"PPP insyaallah besok (resmi mendukung, red.)," kata Khofifah usai menghadiri pernyataan dukungan resmi dari Partai Golkar di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Jumat.

Khofifah menjelaskan bahwa pernyataan dukungan resmi dari PPP pada hari Sabtu (18/5) di Jatim.

"Iya di Jawa Timur. Penyerahannya besok, insyaallah di Jawa Timur," kata mantan Gubernur Jatim itu.

Sebelumnya, bakal pasangan calon peserta Pilgub Jatim Khofifah-Emil mendapatkan dukungan resmi dari Partai Demokrat di Kota Surabaya, Jatim, Selasa (12/12). Berikutnya Partai Golkar secara resmi mengusung Khofifah-Emil dalam Pilgub Jatim 2024 yang disampaikan oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di Jakarta, Jumat.

"Tadi dalam pertemuan silaturahmi sekaligus dari badan pemenangan dari kemenangan Pemilu Partai Golkar, kami sudah mengeluarkan surat keputusan untuk mengusung Khofifah dan Emil sebagai Bakal Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur," kata Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta, Jumat.

Baca juga: Anggota DPR-DPRD-DPD terpilih wajib mundur jika maju pilkada
Baca juga: Caleg terpilih harus mundur bila maju Pilkada 2024


Airlangga mengatakan bahwa tujuan partainya mengusung Khofifah-Emil karena ingin kemajuan Jatim dilanjutkan kembali oleh mereka.

"Kami tidak ingin pasangan yang sangat bekerja sama baik memajukan Jawa Timur, menurunkan kemiskinan ekstrem, penanganan COVID-19 yang baik, jadi proven leadership (contoh kepemimpinan) untuk di Jawa Timur sehingga akan terus kami usung," jelasnya.