Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri meminta Ketua DPP Bidang Perekonomian PDIP Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok tak banyak berbicara ke publik.
Hal itu disampaikan Megawati dalam pidatonya usai mengumumkan enam pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin. Ahok pun tampak hadir saat mendengar pidato tersebut.
Awalnya, Megawati bicara bahwa rakyat saat ini sudah pintar. Oleh karena itu, dia meminta Ahok untuk tidak sembarangan mengeluarkan pernyataan.
"Hanya ini (mulut), dulu saya pernah bilang ke Ahok, sampai tadi saya bilang, 'Pak Ahok selotip tetap berjalan toh?' habis kesenangannya nyerocos saja gitu loh," kata Megawati.
Baca juga: PDIP umumkan enam pasang cagub-cawagub gelombang ketiga, berikut daftarnya
Presiden Kelima RI itu juga meminta Ahok tak melayani jumpa pers bersama awak media usai acara itu.
"Terus saya bilang di luar banyak media, jangan mau diwawancara ya. Jadi, nanti tidak usah (wawancara), karena perintah ketum tidak boleh," ujarnya.
Kendati demikian, Mega menyampaikan hal itu hanya untuk bersenda-gurau.
Baca juga: Pengamat: Saatnya Anies jadi kader partai demi dukungan politik maksimal
Ia pun senang mencandai dan menggoda Ahok.
Di lain sisi, dia menekankan bahwa rakyat memang sudah pintar.
"Jadi rakyat sekarang sudah ngerti, terutama alhamdulillah akhirnya Mahkamah Konstitusi (MK) hakim-hakimnya ternyata masih punya nurani dan keberanian. Saya tidak bisa bayangkan loh, kalau hukum di ini kan, dimainkan, padahal kan ada hierarki-nya gitu. Harus mengurus apa boleh buat, ya begitu hukum di Indonesia ini," pungkas Megawati.
Baca juga: Ahok sebut PDIP tak mungkin usung Anies maju Pilkada Jakarta
Baca juga: Ganjar Pranowo mendukung Ahok maju di Pilkada Jakarta 2024
Baca juga: Megawati lantik Ganjar dan Ahok jadi DPP PDIP
Berita Terkait
Hasto: Megawati dan Prabowo pasti akan bertemu
Selasa, 29 Oktober 2024 14:10
Sekjen Hasto tegaskan PDIP tak ada persoalan dengan Prabowo
Minggu, 27 Oktober 2024 5:22
PTUN tolak gugatan penetapan pemenang pilpres, PDIP hormati putusan pengadilan
Jumat, 25 Oktober 2024 17:25
Megawati pimpin konsolidasi pemenangan Pilkada Jateng 2024
Jumat, 25 Oktober 2024 17:13
Puan Maharani sebut ada pembicaraan Megawati-Budi Gunawan soal kabinet
Senin, 21 Oktober 2024 19:34
Sekjen PDIP ucapkan selamat dilantiknya Presiden Prabowo
Minggu, 20 Oktober 2024 17:59
PDIP: Silaturahim Megawati dan Prabowo tak terbatas momentum pelantikan
Minggu, 20 Oktober 2024 14:18
Puan: Budi Gunawan tak representasikan PDIP jika masuk kabinet
Minggu, 20 Oktober 2024 14:16