Kemarin, rehabilitasi narkoba, kampanye ricuh hingga ajak warga gemar makan ikan di NTB

id Info terkini Lombok,berita terkini Lombok,berita terkini NTB

Kemarin, rehabilitasi narkoba, kampanye ricuh hingga ajak warga gemar makan ikan di NTB

Ragam sampah berbagai jenis mulai dari kertas kupon hadiah lawang hingga plastik bungkus makanan dan minuman berserakan usai kegiatan jalan sehat dan deklarasi Iqbal-Dinda di GOR 17 Desember Turida, Kota Mataram, Minggu (15/9/2024). (ANTARA/HO-Hania Putri Salsabila/Mahasiswa PKL UIN Mataram)

Mataram (ANTARA) - Sejumlah berita menarik di kawasan Nusa Tenggara Barat pada Kamis (21/11) masih layak di baca warga Lombok.

Berikut berita dirangkum Antara NTB, yaitu:

1. Komunitas masyarakat pelopor rehabilitasi narkoba dibentuk di Mataram

Badan Narkotika Nasional Kota Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat membentuk komunitas masyarakat pelopor rehabilitasi, yang bertugas mengajak para penyalahguna narkoba minimal 10 orang agar mau direhabilitasi secara gratis sampai sembuh.

Kepala Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Mataram Yuanita Amelia Sari di Mataram Kamis mengatakan, melalui komunitas itu masyarakat berhak menjadi pelopor rehabilitasi dengan mengajak masyarakat yang sudah terlanjur memakai narkoba untuk sembuh.
 

Baca beritanya di sini  

 

2. Kampanye pilkada ricuh, Satu orang tewas di Kota Bima

Kepolisian Resor Bima Kota, Nusa Tenggara Barat mendalami motif kericuhan yang terjadi saat kampanye salah satu pasangan calon (paslon) Wali Kota Bima  di Lapangan Serasuba, Kota Bima, Kamis.

"Motifnya masih kami selidiki," kata Wakil Kepala Polres Bima Kota Kompol Herman melalui sambungan telepon, Kamis.

Dia mengakui bahwa pihaknya telah mengetahui adanya warga yang meninggal dalam kampanye terbuka tersebut. Warga yang meninggal berusia 16 tahun bernama Ferdian asal Kelurahan Oi Mbo, Kecamatan Rasanae Timur, Kota Bima.

Baca beritanya di sini  

 

3. Museum Negeri NTB pamerkan koleksi naskah kuno dan kain di Surabaya

Museum Negeri Nusa Tenggara Barat (NTB) mengikuti pameran nasional yang digelar Museum 10 November Surabaya di Jawa Timur dengan membawa koleksi naskah kuno dan kain.

Kepala Museum NTB Ahmad Nuralam menuturkan keikutsertaan Museum NTB dalam pameran itu sebagai bentuk komitmen mempromosikan pluralisme budaya dan sejarah NTB. 

"Museum NTB menyajikan koleksi naskah kuno dan kain yang dapat mewakili gambaran kebudayaan dari tiga etnis yaitu Sasak, Samawa, dan Mbojo," ujarnya dalam pernyataan di Mataram, Kamis.

Baca beritanya di sini  

 

4. Pemprov NTB ajak masyarakat gemar makan ikan guna cegah stunting

 Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Barat (NTB) kembali mengajak masyarakat untuk gemar makan ikan agar terhindar dari masalah stunting atau pertumbuhan terhambat pada anak-anak.

Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB Lalu Gita Ariadi menuturkan ikan mengandung banyak gizi yang sangat dibutuhkan bagi tubuh manusia.

"Tidak hanya intervensi memberikan telur, tetapi dikombinasikan dengan tambahan ikan, maka progres penanganan stunting hasilnya menjadi lebih signifikan," ucapnya di Mataram, Kamis.
 

Berita bacanya di sini  

 

5. Dinsos Mataram cek kesiapan dapur umum guna hadapi dampak La Nina

Dinas Sosial Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, melakukan pengecekan mobil dapur umum lapangan sebagai bentuk kesiapsiagaan menghadapi potensi bencana La Nina dampak anomali cuaca di kota itu.

"Pengecekan peralatan dapur umum lapangan itu, untuk memastikan kondisinya dalam posisi siap pakai," kata Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Mataram Lalu Samsul Adnan di Mataram, Kamis.

Dikatakan, selain melakukan pengecekan terhadap mobil dapur umum juga dipastikan sumber daya manusia dalam hal ini petugas Tagana juga dalam kondisi siap siaga menghadapi dampak La Nina.

Baca beritanya di sini