Mataram, NTB (ANTARA) - Dinas Perhubungan (Dushub) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memastikan penyeberangan lintas Pelabuhan Kayangan, Kabupaten Lombok Timur-Pelabuhan Poto Tano, Kabupaten Sumbawa Barat, memenuhi standar pelayanan minimal (SPM).
Kepala Dinas Perhubungan NTB Lalu Moh Faozal mengatakan salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan melakukan pengawasan terhadap kapal-kapal yang beroperasi di lintasan Kayangan-Poto Tano.
"Hal ini bertujuan untuk menjamin kenyamanan, keamanan, serta keselamatan penumpang selama perjalanan," ujarnya di Mataram, Jumat.
Baca juga: Pemprov NTB larang kapal Kayangan-Poto Tano pungut sewa charge HP
Faozal menyampaikan bahwa aspek yang menjadi perhatian dalam pengawasan ini meliputi ketersediaan fasilitas keselamatan, kebersihan kapal, serta ketepatan jadwal keberangkatan dan kedatangan.
"Selain itu, petugas Dishub juga memastikan kelancaran bongkar muat penumpang dan kendaraan di atas kapal," kata Faozal.
Dengan adanya pengawasan yang ketat, diharapkan seluruh operator kapal penyeberangan dapat meningkatkan kualitas layanan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan.
Untuk itu, pihaknya pun mengajak masyarakat untuk turut berperan aktif dalam memberikan masukan demi meningkatkan pelayanan transportasi penyeberangan yang lebih baik di lintasan Kayangan-Poto Tano.
"Terlebih lagi ke depan, arus transportasi akan meningkat seiring mudik Lebaran," katanya.
Baca juga: Fahri Hamzah inginkan Pelabuhan Kayangan Lombok jadi kawasan modern
Baca juga: NTB menyuarakan kembali pembangunan Jalan Bypass Lembar-Kayangan
Baca juga: Penumpang di Pelabuhan Kayangan Lombok Timur meningkat 10 persen
Baca juga: Pelayaran di Pelabuhan Kayangan-Tano ditunda sementara akibat cuaca buruk
Baca juga: Migrasi penjualan tiket online penyeberangan Kayangan-Poto Tano 95,4 persen
