KSB terus sosialisasikan sanitasi berbasis masyarakat

id Sanitasi

KSB terus sosialisasikan sanitasi berbasis masyarakat

LOMBA POSTER SANITASI Seorang peserta menunjukkan karyanya sebelum melakukan presentasi didepan juri saat diselenggarakan lomba poster di Hotel Sentosa, Senggigi, Gerung, Lombok Barat, NTB, Selasa (15/5). Lomba poster dan karya tulis bertemakan "Sanitasi dan Pengamanan Air Minum" tersebut diselenggarakan oleh Dinas PU NTB dan diikuti oleh 30 peserta dari siswa SMP se-NTB yang bertujuan memberikan pendidikan tentang pentingnya penyehatan sanitasi dan pengamanan air kepada anak sejak dini.FOTO ANTARA/Ahmad Subaidi/Koz/pd/12.

Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) terus mendorong masyarakat untuk mewujudkan program nasional Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) yang juga diatur dalam Peraturan Bupati Nomor 20 tahun 2019 tentang pencanangan STBM yang di dalamnya terdapat lima pilar utama.

Salah seorang ASN pendamping Peliuk Buin Salamu Desa Manemeng Kecamatan Brang Ene-KSB yang menjabat sebagai Kepala Bidang sosial Budaya dan Pemerintahan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah KSB, Budi Sunarko, menggelar sosialisasi di tingkat desa di kantor desa Manemeng kecamatan Brang Ene pada Sabtu (9/3) dengan menghadirkan sekitar 80 orang unsur vital desa yang terdiri dari kepala desa, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, organisasi wanita, Pkk desa, Badan Permusyawaratan Desa (BPD), tokoh agama, tenaga kesehatan, agen PDPGR.

“Untuk mewujudkan empat pilar lainnya kami sebagai ASN pendamping desa menggelar sosialisasi tingkat desa dengan harapan agar para perangkat desa beserta agen dapat memahami STBM ini,” kata Budi Sunarko melalui laman Diskominfo KSB, Selasa.

Menurut dia, masih banyak masyarakat bahkan perangkat desa yang belum seluruhnya memahami STBM sehingga ini akan sangat bermanfaat mendorong dan memotivasi agar masyarakat dapat merubah prilaku menjadi prilaku hidup bersih dan sehat.

“Ini inisiasi saya sendiri, dibantu kepala desa, BPD dan beberapa unsur sehingga ini akan mempercepat pencapaian STBM di tingkat desa. semua penyakit berawal dari tempat yang kotor,” katanya.

Sementara itu, Kepala Desa Manemeng kecamatan Brang Ene, Ibrahim, saat ditemui di kediamannya, Minggu (10/3) mengucapkan terima kasih kepada ASN pendamping yang telah menginisiasi acara sosialisasi tersebut, karena dengan adanya sosialisasi STBM ini pihaknya akan berusaha menciptakan hidup sehat dan melengkapi segala macam fasilitasi pendukung STBM tersebut.

“Ini akan memotivasi kami untuk terus bergerak agar ke empat pilar STBM tersebut bisa segera terwujud,” kata Ibrahim.