Mataram (ANTARA) - Tim Gegana Brigadir Mobile (Brimob) Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Barat, mengamankan sebuah pipa paralon besi dengan panjang 30cm yang pada awalnya diduga bom.
Waka Polres Mataram Kompol Setya Widjatono di Mataram, Rabu, membenarkan bahwa pipa paralon besi yang diduga bom telah diamankan oleh tim gegana dari lokasi temuan di dekat pos polisi simpang empat depan Pendopo Gubernur NTB.
"Jadi berawal dari temuan anggota lantas yang sedang menjalankan tugas rawan pagi, tim gegana langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengamanan," kata Serya Widjatono.
Dari hasil pemeriksaan, jelas Tono, barang yang diduga bom tersebut tidak ada sedikitpun mengandung bahan peledak.
"Setelah dilakukan langkah penceraiberaian terhadap benda tersebut, tidak ada kandungan bahan peledak, hanya pipa paralon besi pajang sekitar 30 cm, selang AC, Kawat dan tali plastik," ucapnya.
Lebih lanjut dikatakan hasil penceraiberaian barang diduga bom tersebut telah dibawa ke Mako Brimob Polda NTB untuk kemudian dimusnahkan.
Waka Polres Mataram Kompol Setya Widjatono di Mataram, Rabu, membenarkan bahwa pipa paralon besi yang diduga bom telah diamankan oleh tim gegana dari lokasi temuan di dekat pos polisi simpang empat depan Pendopo Gubernur NTB.
"Jadi berawal dari temuan anggota lantas yang sedang menjalankan tugas rawan pagi, tim gegana langsung turun ke lokasi untuk melakukan pengamanan," kata Serya Widjatono.
Dari hasil pemeriksaan, jelas Tono, barang yang diduga bom tersebut tidak ada sedikitpun mengandung bahan peledak.
"Setelah dilakukan langkah penceraiberaian terhadap benda tersebut, tidak ada kandungan bahan peledak, hanya pipa paralon besi pajang sekitar 30 cm, selang AC, Kawat dan tali plastik," ucapnya.
Lebih lanjut dikatakan hasil penceraiberaian barang diduga bom tersebut telah dibawa ke Mako Brimob Polda NTB untuk kemudian dimusnahkan.