Tarakan (ANTARA) - Sebanyak lima atlet dari Polda Kalimantan Utara mengikuti kejuaraan nasional pencak silat Kapolri Cup 2023 di GOR Popki Cibubur Jakarta pada 2 - 6 Maret 2023. "Pelaksanaan kejuaraan pencak silat Kapolri Cup ini merupakan sebuah sarana untuk menjaring potensi-potensi atlet silat yang berasal dari seluruh anggota Polri," kata Wakapolda Kaltara Brigjen Pol Kasmudi saat melepas atlet pencak silat yang mengikuti kejuaraan nasional Kapolri Cup di Tanjung Selor, Bulungan, Kamis.
Dia mengatakan kejuaraan ini juga sebagai upaya peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM), melalui olahraga beladiri dalam rangka mendukung personel Polri yang presisi guna mewujudkan Indonesia maju.
Mengingat pentingnya kegiatan ini, Wakapolda berpesan kepada kontingennya agar seluruh atlet yang terlibat lebih mematangkan kesiapan. “Matangkan kesiapan, baik secara fisik maupun mental, serta tetap menjunjung tinggi sportivitas. Para pelatih agar mengerahkan segala kemampuan dan keterampilan untuk diberikan kepada atlet yang akan bertanding,” kata Kasmudi.
Para pesilat yang mengikuti kejurnas tersebut merupakan anggota Polda Kaltara yang terdiri dari dua atlet putra dan dua putri. Kelima atlet itu yakni Bripda Lucia Lisna Lilian (Bamin Subbagrenmin Rorena Polda Kaltara) di kelas tanding C Putri, Bripda Fauzan Abdilah (BA Roops Polda Kaltara) di kelas tanding D putra kemudian Bripda Ardiansyah (Banit Samaptha) di kelas tanding G putra dan Briptu Silou Bosco (Satpolairud Polres Nunukan) di kelas F putri.
Baca juga: Perbasi: Pembukaan Kejurnas Basket U15 di Pangkalpinang
Baca juga: Menpora buka Kejurnas Bola Basket U15
Kasmudi menambahkan bahwa kejuaraan ini digelar untuk mewadahi dan meningkatkan kemampuan beladiri bagi anggota Polri khususnya beladiri pencak silat.
