Saham Inggris untung hari kedua, indeks terkerek 0,02 persen

id saham Inggris,indeks FTSE 100,saham

Saham Inggris untung hari kedua, indeks terkerek 0,02 persen

Seorang warga Inggris melintas di pintu masuk Bursa Efek London di London, Inggris. ANTARA/REUTERS/Peter Nicholls/am.

London (ANTARA) - Saham-saham Inggris berakhir lebih tinggi pada perdagangan Jumat waktu setempat (28/7/2023), membukukan keuntungan untuk hari kedua berturut-turut, dengan indeks acuan FTSE 100 di Bursa Efek London terkerek 0,02 persen atau 1,51 poin menjadi 7.694,27 poin.
 

Indeks FTSE 100 bertambah 0,21 persen atau 15,87 poin menjadi 7.692,76 poin pada Kamis (27/7/2023), setelah tergerus 0,19 persen atau 14,91 poin menjadi 7.676,89 poin pada Rabu (26/7/2023), dan menguat 0,17 persen atau 13,21 poin menjadi 7.691,80 poin pada Selasa (25/7/2023).

Saham Polymetal International PLC, perusahaan pertambangan logam mulia Inggris-Rusia, melejit 30,30 persen sehingga menjadi pencetak keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Diikuti oleh saham perusahaan induk maskapai penerbangan multinasional Inggris-Spanyol, International Consolidated Airlines Group SA melonjak 6,58 persen; serta perusahaan jasa keuangan multinasional Inggris yang beroperasi di perbankan konsumen, korporasi dan institusional Standard Chartered PLC bertambah 3,98 persen.

Sementara itu, saham Evraz PLC, perusahaan manufaktur dan pertambangan baja multinasional Inggris yang sebagian dimiliki oleh oligarki Rusia, membukukan kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terjungkal 12,59 persen.

Baca juga: Saham Jerman naik hari kedua, indeks bertambah 0,39 persen
Baca juga: IHSG akhir pekan ditutup menguat


Disusul oleh saham perusahaan jasa keuangan yang menyediakan layanan asuransi mobil, Admiral Group PLC merosot 5,10 persen; serta perusahaan manajemen investasi Inggris St James's Place PLC kehilangan 4,81 persen.