Dinkes NTB sasar bayi baru lahir hingga lansia ikuti PKG HUT

id pemeriksaan kesehatan gratis,program pkg hut,puskesmas,bayi baru lahir,lanjut usia,nusa tenggara barat

Dinkes NTB sasar bayi baru lahir hingga lansia ikuti PKG HUT

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memastikan kesiapan program Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) di Puskesmas Watukawula, Kabupaten Sumba Barat Daya, Nusa Tenggara Timur, Jumat (17/1/2025). ANTARA/HO-Kemenkes/am.

Mataram (ANTARA) - Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menyasar bayi baru lahir hingga warga lanjut usia untuk mengikuti program pemeriksaan kesehatan gratis saat hari ulang tahun atau PKG HUT.

"Pemeriksaan kesehatan gratis dilaksanakan melalui pendekatan siklus hidup dimulai sejak bayi baru lahir hingga lanjut usia," kata Kepala Dinas Kesehatan NTB Lalu Hamzi Fikri di Mataram, Rabu.

Ia mengatakan pendekatan itu difokuskan terhadap upaya promotif dan preventif yang bersifat holistik, terintegrasi, dan berbasis kelompok sasaran.

Menurutnya, program pemeriksaan kesehatan gratis bagi warga berulang tahun bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan, sehingga mendorong pencegahan penyakit yang lebih efektif dan penanganan yang lebih terarah.

Baca juga: Prevalensi stunting NTB berkorelasi erat dengan TFR tinggi

Sasaran pemeriksaan kesehatan gratis adalah bati baru lahir usia dua hari, balita dan anak pra sekolah usia 1-6 tahun, dewasa usia 18-59 tahun, dan lanjut usia mulai dari 60 tahun.

Alasan program itu menyasar bayi usia minimal dua hari untuk memastikan spesimen yang diambil memiliki arti klinis. Tempat pelaksanaan pemeriksaan kesehatan dilakukan pada fasilitas pelayanan kesehatan yang melayani persalinan, baik fasilitas pelayanan tingkat pertama maupun tingkat lanjut.

PKG HUT bagi kelompok usia lainnya dilaksanakan saat seseorang berulang tahun sampai maksimal satu bulan setelah tanggal ulang tahun. Program itu bagi usia lainnya dilaksanakan pada fasilitas kesehatan tingkat pertama atau puskesmas yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Baca juga: Pemprov NTB - UNICEF meluncurkan inovasi pemantauan kesehatan bayi

Puskesmas dapat mendelegasikan PKG HUT kepada puskesmas pembantu atau unit pelayanan kesehatan di desa/kelurahan seusai alur integrasi pelayanan kesehatan primer.

"Pemeriksaan bayi baru lahir dilaksanakan di laboratorium jejaring yang telah ditetapkan," kata Fikri.

Dia menerangkan pemeriksaan laboratorium bagi kelompok usia lainnya dilakukan di fasilitas kesehatan tingkat pertama dan laboratorium kesehatan masyarakat.

Laboratorium kesehatan masyarakat menjadi tempat rujukan pemeriksaan spesimen skrining yang tidak dapat dilaksanakan di puskesmas.

"Fasilitas lainnya dapat berpartisipasi dalam pelaksanaan pemeriksaan kesehatan gratis hari ulang tahun di bawah koordinasi Dinas Kesehatan kabupaten/kota dan puskesmas setempat," demikian Fikri.

Baca juga: Angka kematian ibu dan bayi di Lombok Tengah turun
Baca juga: Cegah stunting, Calon pengantin di Mataram diimbau periksa kesehatan