Terpopuler: Kurma ikon Lombok Utara, pendirian koperasi Merah Putih, hingga santriwati korban pelecehan seksual

id Santriwati pelecehan seksual,Mutasi pejabat di NTB,berita terpopuler Antara NTB,berita terpopuler, berita terkini Lombok,NTB,buah kurma,kurma ikon lom

Terpopuler: Kurma ikon Lombok Utara, pendirian koperasi Merah Putih, hingga santriwati korban pelecehan seksual

Arsip foto - Petani kurma memperlihatkan pohon kurma yang sedang berbuah sela di Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, Kamis (18/7/2024). (ANTARA/Sugiharto Purnama)

Mataram, NTB (ANTARA) - Sejumlah berita menarik di Nusa Tenggara Barat pada Rabu (23/4) perlu kembali dibaca publik.

Berikut rangkuman berita NTB yaitu:

1. Kurma jadi ikon ekonomi baru di Lombok Utara

Pemerintah Kabupaten Lombok Utara di Nusa Tenggara Barat ingin menjadikan kurma sebagai ikon ekonomi baru lantaran tanaman palma dalam genus Phoenix tersebut bisa tumbuh subur dan berbuah lebat di Lombok Utara.

"Kurma menjadi ikon ekonomi baru bagi Lombok Utara. Tahun 2026, sedang diusulkan Lombok Utara menjadi tuan rumah Festival Kurma Internasional," kata Bupati Lombok Utara Najmul Akhyar saat ditemui di Tanjung, Lombok Utara, Rabu.

Baca eritanya di sini

2. Mutasi pejabat di Lombok Timur semakin dekat, tinggal tunggu izin Mendagri

Bupati Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat (NTB), H Haerul Warisin mengatakan pihaknya belum melaksanakan mutasi pejabat, khususnya jabatan eselon dua, karena masih menunggu izin tertulis dari Menteri Dalam Negeri (Mendagri)

"Kami telah mengajukan izin, tetapi belum keluar dan diharapkan dalam waktu dekat ini izin dari Mendagri itu bisa keluar," kata Haerul Warisin di Lombok Timur, Rabu.

Baca beritanya di sini

3. Sebanyak 1.166 koperasi merah putih dibentuk di NTB

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat menargetkan dapat membentuk 1.166 unit koperasi merah putih sesuai dengan jumlah desa dan kelurahan di wilayahnya.

Kepala Dinas Koperasi dan UKM NTB Ahmad Masyhuri mengatakan pembentukan koperasi merah putih ini sesuai dengan target Presiden Prabowo untuk membuat 80 ribu unit di seluruh desa dan kelurahan Indonesia, termasuk NTB.

Baca beritanya di sini

4. Pemprov NTB lindungi 22 santriwati korban pelecehan seksual di Lombok Barat

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat mengambil langkah serius dalam memperkuat perlindungan bagi 22 santriwati yang menjadi korban dugaan pelecehan dan kekerasan seksual oleh oknum pimpinan salah satu pondok pesantren di wilayah Kekait, Lombok Barat yang belakangan dikenal publik sebagai kasus Walid Lombok.

Baca beritanya di sini

5. Puluhan santriwati di Lombok Barat korban pelecehan seksual, begini respons Gubernur NTB

Kasus pelecehan seksual yang menimpa puluhan santriwati di Kabupaten Lombok Barat, mendapat perhatian serius dari Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Lalu Muhamad Iqbal.

"Iya, Pak Gubernur sudah telepon saya, meminta supaya komunikasi dengan dinas teknis, UPTD, dan Kabupaten Lombok Barat," kata Ketua Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Kota Mataram Joko Jumadi, di Mataram, Rabu.

Baca beritanya di sini