Mataram (ANTARA) - Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Indah Dhamayanti Putri mengajak seluruh pihak untuk memperkuat kolaborasi dalam menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak sekaligus mendorong pendewasaan usia perkawinan di daerah.
"Pendidikan seksual hari ini masih tabu. Tersampaikan langsung dari orang tua, tetapi perlu mendapatkan edukasi agar anak-anak tidak menafsirkan secara berbeda atas apa yang mereka terima dan lihat," ujarnya saat menjadi narasumber pada kegiatan "Pencegahan Kekerasan Fisik dan Seksual pada Anak serta Pendewasaan Usia Perkawinan" di SMA Negeri 1 Taliwang Sumbawa Barat melalui keterangan resmi di Mataram, Jumat.
Wagub menekankan pentingnya pendidikan terkait seksualitas dan perlindungan anak, yang perlu disampaikan secara terbuka dan edukatif, baik di lingkungan sekolah maupun keluarga. Karena, menurut dia, pelaku kekerasan terhadap anak kerap berasal dari lingkungan terdekat.
Oleh karena itu, dia mendorong para guru untuk lebih peka terhadap perubahan perilaku peserta didik serta menyediakan ruang aman dan nyaman bagi anak-anak untuk bercerita.
"Guru bimbingan dan konseling memiliki tempat atau ruangan yang dianggap aman dan nyaman bagi anak-anak untuk bercerita," ujar Umi Dinda, sapaan akrabnya.
Lebih lanjut, Wagub menegaskan pentingnya kematangan usia dan kesiapan psikologis sebelum memasuki jenjang pernikahan. Menurut dia, pendewasaan usia perkawinan tidak hanya menyangkut aspek biologis, tetapi kesiapan mental dan tanggung jawab sosial sebagai calon suami atau istri.
"Tidak hanya berkaitan dengan alat reproduksi, tapi juga kesiapan mental dan fisik menjadi seorang istri dan ibu dibutuhkan," imbuhnya.
Baca juga: Menteri PPPA menekankan pencegahan-pemblokiran konten judol pada anak
Wagub NTB mengajak seluruh keluarga dan masyarakat untuk bersama-sama menciptakan lingkungan yang aman, bahagia dan penuh kasih sayang bagi anak-anak.
"Apa yang kita lakukan hari ini merupakan ikhtiar bersama untuk menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak. Mari kita mulai dari lingkungan terkecil yaitu keluarga," katanya.
Baca juga: Indonesia - New Zealand memperkuat kerja sama pemberdayaan perempuan
Kegiatan tersebut turut dihadiri para guru, siswa, serta perwakilan instansi terkait yang menyatakan komitmen untuk memperkuat sinergi dalam upaya perlindungan dan pemberday
aan anak di NTB.
Wagub NTB mengajak keluarga ciptakan ruang aman bagi anak
Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Indah Dhamayanti Putri berbincang dengan siswa siswi SMA Negeri 1 Taliwang Sumbawa Barat. ANTARA/HO-Pemprov NTB
