INDOMIE GANTI KEMASAN UNTUK PERKUAT PASAR

Jakarta (ANTARA) - Produsen mie instan Indomie, PT Indofood CBP Sukses Makmur, yang merupakan anak perusahaan PT Indofood Sukses Makmur Tbk, memperkuat penetrasi di pasar domestik dengan mengganti kemasan produknya.

Direktur PT Indofood Sukses Makmur Tbk, Taufik Wiraatmadja, di Jakarta Minggu mengatakan, mulai 3 Januari 2010 pihaknya memasarkan secara serentak produk Indomie dengan kemasan baru yang lebih modern dan warna yang lebih cerah, serta disertai resep masakan karya pemenang lomba Indomie Kreasi.

 "Logo Indomie tetap kami pertahankan, namun desainnya diubah karena sudah 20 tahun kemasan lama itu dipakai dan berdasarkan survei kami, konsumen menghendaki perubahan desain," ujar di sela-sela peluncuran kemasan baru Indomie, di Karawaci, Minggu.

Kemasan baru tersebut, lanjut dia, sudah diproduksi sejak pertengahan Desember 2009. Namun secara resmi baru diluncurkan awal tahun ini mengingat masih banyak kemasan lama yang beredar di pasar domestik.

"Tidak ada investasi tambahan untuk kemasan baru tersebut," ujar Taufik. Diakuinya, perubahan desain kemasan ditujukan untuk memperkuat pasar Indomie di dalam negeri yang saat ini masih memimpin pasar mi instan di Indonesia. Namun Taufik tidak menyebutkan angkanya.

Ia yakin permintaan mi instan di Indonesia terus meningkat setiap tahun. Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (GAPMMI) memproyeksikan permintaan makanan dan minuman olahan di dalam negeri naik sekitar 10-12 persen tahun ini. Berdasarkan laporan tahunan Indofood, pada 2008 mencapai sekitar 10 miliar bungkus.

Selain mengganti kemasan, Indofood juga menerbitkan Buku Resep Indomie Kreasi hasil kompetisi -- yang diselenggarakan pertengahan tahun 2009 lalu -- yang secara serentak dipasarkan pada beberapa pasar swalayan besar seperti Hypermarket dan Carrefour, serta toko buku seperti Gramedia.

"Kami berkeyakinan dengan bahan utama Indomie, siapapun bisa menjadi koki yang hebat," katanya. Indomie menghadirkan 153 resep pemenang dari kompetisi Indomie Kreasi yang dapat dicoba oleh konsumen di seluruh Indonesia, sehingga konsumen dapat menikmati variasi menu Indomie yang lebih beragam.

Dengan melakukan variasi menu tersebut, kata dia, konsumen juga akan mendapatkan variasi atau keragaman nilai gizi yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. "Hal tersebut merupakan keunikan kemasan baru Indomie jika dibanding kemasan mi instan lainnya, baik dari aspek visual maupun aspek fungsionalnya," kata Taufik.

Ia berjanji sebagai pemimpin pasar mi instan, pihaknya akan terus berinovasi untuk memenuhi keinginan konsumen.
(*)