Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, mendorong masyarakat pencari kerja agar memanfaatkan seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang dibuka secara nasional mulai 20 Agustus sampai 2 September 2024.
"Silahkan, masyarakat yang ingin menjadi abdi negara, mencoba keberuntungan sesuai kualifikasi masing-masing," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram Lalu Alwan Basri di Mataram, Rabu.
Pernyataan itu disampaikan menyikapi telah dibukanya rekrutmen CPNS serentak secara nasional baik ditingkat kabupaten/kota, tingkat provinsi, di kementerian, maupun lembaga vertikal lainnya.
Masyarakat, kata dia, diharapkan bisa memanfaatkan kesempatan ini seluas-luasnya untuk berikhtiar menjadi seorang abdi negara.
Baca juga: Pemkot Mataram buka 93 formasi CPNS mulai 20 Agustus-2 September
Apalagi sekarang berbagai proses dan tahapan dilaksanakan secara transparan dan akuntabel, kata dia, sehingga hasil seleksi bisa lihat langsung dan diawasi secara ketat.
"Tidak ada lagi istilah titipan, lobi-lobi, dan cawe-cawe. Karena itu semua harus bersaing secara ketat dan sehat," katanya.
Berdasarkan data, untuk di 10 kabupaten/kota di Provinsi NTB tersedia 14.829 formasi CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dengan rincian 1.697 formasi CPNS dan 13.133 formasi ASN.
"Jumlah itu belum termasuk formasi yang dilaksanakan oleh kementerian dan lembaga-lembaga vertikal pemerintah lainnya," kata Lalu Alwan Basri.
Baca juga: Pemprov NTB resmi umumkan formasi CPNS 2024
Sementara khusus di Kota Mataram, lanjut Sekda, formasi CPNS 2024 sebanyak 93 formasi terdiri atas 13 formasi tenaga kesehatan dan 80 tenaga teknis. Sedangkan untuk PPPK sebanyak 583 formasi terdiri atas 96 tenaga guru, 87 tenaga kesehatan, 400 tenaga teknis.
"Meskipun formasi yang kami dapatkan sedikit, tapi masyarakat kota bisa saja mendaftar di kabupaten/kota lainnya, termasuk di kementerian dan lembaga vertikal sesuai formasi," katanya.
Harapannya, lanjut Sekda, apabila warga Kota Mataram banyak diterima menjadi CPNS dan PPPK, hal itu dapat mengurangi angka pengangguran di kota tersbeut yang saat ini tercatat sebanyak 10.550 orang atau 4,78 persen.
Baca juga: Pemkot Mataram ingatkan kelulusan CPNS tak bisa diintervensi
Baca juga: Pemerintah ingatkan masyarakat tak percaya janji lulus CPNS
"Silahkan, masyarakat yang ingin menjadi abdi negara, mencoba keberuntungan sesuai kualifikasi masing-masing," kata Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Mataram Lalu Alwan Basri di Mataram, Rabu.
Pernyataan itu disampaikan menyikapi telah dibukanya rekrutmen CPNS serentak secara nasional baik ditingkat kabupaten/kota, tingkat provinsi, di kementerian, maupun lembaga vertikal lainnya.
Masyarakat, kata dia, diharapkan bisa memanfaatkan kesempatan ini seluas-luasnya untuk berikhtiar menjadi seorang abdi negara.
Baca juga: Pemkot Mataram buka 93 formasi CPNS mulai 20 Agustus-2 September
Apalagi sekarang berbagai proses dan tahapan dilaksanakan secara transparan dan akuntabel, kata dia, sehingga hasil seleksi bisa lihat langsung dan diawasi secara ketat.
"Tidak ada lagi istilah titipan, lobi-lobi, dan cawe-cawe. Karena itu semua harus bersaing secara ketat dan sehat," katanya.
Berdasarkan data, untuk di 10 kabupaten/kota di Provinsi NTB tersedia 14.829 formasi CPNS dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dengan rincian 1.697 formasi CPNS dan 13.133 formasi ASN.
"Jumlah itu belum termasuk formasi yang dilaksanakan oleh kementerian dan lembaga-lembaga vertikal pemerintah lainnya," kata Lalu Alwan Basri.
Baca juga: Pemprov NTB resmi umumkan formasi CPNS 2024
Sementara khusus di Kota Mataram, lanjut Sekda, formasi CPNS 2024 sebanyak 93 formasi terdiri atas 13 formasi tenaga kesehatan dan 80 tenaga teknis. Sedangkan untuk PPPK sebanyak 583 formasi terdiri atas 96 tenaga guru, 87 tenaga kesehatan, 400 tenaga teknis.
"Meskipun formasi yang kami dapatkan sedikit, tapi masyarakat kota bisa saja mendaftar di kabupaten/kota lainnya, termasuk di kementerian dan lembaga vertikal sesuai formasi," katanya.
Harapannya, lanjut Sekda, apabila warga Kota Mataram banyak diterima menjadi CPNS dan PPPK, hal itu dapat mengurangi angka pengangguran di kota tersbeut yang saat ini tercatat sebanyak 10.550 orang atau 4,78 persen.
Baca juga: Pemkot Mataram ingatkan kelulusan CPNS tak bisa diintervensi
Baca juga: Pemerintah ingatkan masyarakat tak percaya janji lulus CPNS