Mataram (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) menargetkan perputaran uang di Pesona Khazanah Ramadhan yang berlangsung di Mataram dari tanggal 7 sampai 24 Maret 2025 mencapai Rp4 miliar.

"Kami harapkan perputaran uang dari masyarakat yang berbelanja di kegiatan ini bisa meningkat. Kalau tahun lalu itu Rp3 miliar, maka di tahun ini kita targetkan antara Rp3,5 miliar sampai Rp4 miliar," ujar Kepala Dinas Pariwisata NTB, Jamaluddin Malady di Komplek Masjid Hubbul Wathan Islamic Center NTB di Mataram, Kamis.

Ia mengatakan Pesona Khazanah Ramadhan mengusung tema "Nasional Halal Fair di Negeri Seribu Masjid. 

Kegiatan ini menghadirkan berbagai program, termasuk bazar Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), serta pasar murah.

"Kegiatan ini memang ditunggu-ditunggu oleh masyarakat terutama pelaku UMKM," kata Jamal sapaan akrabnya.

Baca juga: Imam tarawih di Islamic Center Mataram didatangkan dari Timur Tengah

Selain mendorong perputaran ekonomi, diharapkan melalui kegiatan religi ini, kata Jamal, dapat menarik kunjungan wisatawan datang ke NTB di bulan suci Ramadhan, sehingga dapat membantu memenuhi target 2,5 juta kunjungan wisatawan di 2025.

"Harapannya dari berbagai kegiatan ini dapat memenuhi kunjungan wisatawan ke NTB," ucapnya didampingi Kepala Dinas Perdagangan NTB, Baiq Nelly Yuniarti, Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Bank NTB Syariah, Nurul Hadi.

Jamal mengatakan terdapat 46 rangkaian kegiatan yang tertuang dalam 12 poin kegiatan. Dimulai pembukaan, pameran bazar 90 UMKM, penampilan ragam budaya, kompetisi religi, kompetisi e-sport religi, kesenian, penampilan religi, fun game, gelar wicara, pameran kaligrafi dan penutupan. Untuk lokasi kegiatan, dipusatkan di Komplek Masjid Hubbul Wathan Islamic Center NTB di Kota Mataram.

Kepala Dinas Perdagangan NTB, Baiq Nelly Yuniarti, menyebutkan bahwa sebanyak 85 pelaku UMKM akan dilibatkan dalam kegiatan ini. 

Baca juga: Khazanah Ramadhan 1446 H digelar di NTB guna tingkatkan kegiatan ekonomi

Selain memberikan ruang bagi pelaku usaha, pihaknya juga menghadirkan pasar murah guna menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok selama bulan Ramadhan.

"Kegiatan ini merupakan bagian dari Komite Nasional Ekonomi Syariah yang berkolaborasi dengan NTB Syariah, serta mendapat dukungan dari Bank NTB Syariah dan Dinas Perdagangan Kota Mataram yang turut menyediakan tenda untuk para pedagang," terang Baiq Nelly.

Untuk memberikan kenyamanan bagi seluruh lapisan masyarakat, Dinas Perdagangan NTB juga menyiapkan fasilitas khusus bagi Pedagang Kaki Lima (PKL) dan pedagang asongan. Sebanyak 10 tenda telah disediakan khusus bagi mereka agar dapat ikut merasakan manfaat dari kegiatan yang sudah menjadi agenda tahunan di NTB ini.

Sementara itu, Plt Direktur Utama Bank NTB Syariah, Nurul Hadi mengatakan sebagai BUMD milik NTB, menilai kegiatan ini bagaimana memberi ruang kepada para pelaku UMKM untuk dapat mengaktualisasi dan memperkenalkan produk-produknya di tengah masyarakat secara luas.

"Pelaku UMKM ini sebagian besar merupakan mitra Bank NTB Syariah dan yang belum menjadi mitra pun kita harapkan bisa menjadi mitra," katanya.

Baca juga: Khazanah Ramadhan menggerakkan ekonomi UMKM Lombok Tengah
Baca juga: Gelegar Khazanah Ramadhan di NTB dorong penguatan ekonomi



Pewarta : Nur Imansyah
Editor : Abdul Hakim
Copyright © ANTARA 2025