Warga Tionghoa sumbang warga Kota Mataram terdampak COVID-19

id corona,mataram,sembako,penanganan corona,virus corona,covid-19,2019-ncov,novel coronavirus 2019

Warga Tionghoa sumbang warga Kota Mataram terdampak COVID-19

Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh menerima secara simbolis sumbangan sembako dari masyarakat Tionghoa Nusa Tenggara Barat. (Foto: ANTARA News/Kominfo)

Mataram (ANTARA) - Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh menerima secara simbolis sumbangan sembako warga Tionghoa Nusa Tenggara Barat untuk masyarakat yang terdampak secara ekonomi dan sosial dari penyebaran Coronavirus Disease penyebab COVID-19 di kota itu.

Penyerahan sumbangan sembako tersebut diberikan oleh Ketua Harian Inti Warga Tionghoa NTB S Widjanarko kepada Wali Kota Mataram H Ahyar Abduh, di Aula Pendopo Walikota Mataram, Senin.

Dalam kesempatan itu, wali kota mengapresiasi kepedulian masyarakat Tionghoa kepada masyarakat Kota Mataram yang terdampak bencana non-alam COVID-19.

"Setiap ada musibah atau kondisi kebencanaan tertentu masyarakat Tionghoa selalu menjadi pertama dalam memperhatikan kondisi Kota Mataram," ujarnya.

Wali kota mengatakan, paket sembako tersebut akan disalurkan kepada masyarakat Kota Mataram yang terdampak secara sosial dan ekonomi. "Insya Allah kami akan salurkan kepada warga," katanya.

Pemerintah Kota Mataram melalui Dinas Sosial Kota Mataram juga telah menyerahkan paket bantuan sembako bagi keluarga pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang dalam pemantauan (ODP) COVID-19 yang tidak mampu di enam kecamatan dengan total sebanyak 125 paket.

Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Kota Mataram Hj Baiq Asnayati mengatakan 125 peket itu meliputi di Kecamatam Ampenan 13 paket, Sekarbela 20 paket, Mataram 33 paket, Selaparang 21 paket, Cakranegara 16 paket dan di Kecamatan Sandubaya 22 paket.

Menurutnya, paket sembako tersebut berisi air mineral, beras, mi instan, biskuit dan kornet itu untuk memenuhi kebutuhan PDP dan ODP selama diisolasi dan isolasi mandiri.

"Bantuan itu diberikan sekaligus untuk jatah 14 hari, yang bersumber dari APBD Kota Mataram, untuk membantu pemenuhan kebutuhan keluarga PDP dan ODP selama diisolasi dan isolasi mandiri," katanya.