Oknum pegawai perusahaan perawatan mesin ATM gondol Rp125 juta bermoduskan kartunya tersangkut

id berita aceh terkini,berita aceh,ATM ,BRI,Aceh

Oknum pegawai perusahaan perawatan mesin ATM gondol Rp125 juta bermoduskan kartunya tersangkut

Kasat Reskrim Polres Aceh Barat, AKP Parmohonan Harahap. (ANTARA/Teuku Dedi Iskandar)

Meulaboh (ANTARA) - Polres Aceh Barat hingga Senin malam masih mengamankan seorang pria berinisial FI, warga Desa Kuta Padang, Meulaboh, Kabupaten Aceh Barat karena diduga melakukan tindak pidana pencurian uang mesin di anjungan tunai mandiri (ATM) Bank BRI dengan total mencapai Rp125 juta.

Tersangka merupakan karyawan PT SSI yang merupakan perusahaan bergerak di bidang jasa penyedia sarana teknologi informasi dan pengelolaan mesin anjungan tunai mandiri (ATM).

"Pelaku kita tangkap setelah kasus pencurian ini dilaporkan oleh PT SSI Meulaboh," kata Kapolres Aceh Barat AKBP Andrianto Argamuda SIK diwakili Kasat Reskrim AKP Parmohonan Harahap di Meulaboh, Senin.

Didampingi Kanit Pidum Iptu Supianto, AKP Parmohonan Harahap menjelaskan, berdasarkan hasil penyelidikan yang dilakukan kepolisian, tersangka FI diduga telah melakukan pencurian uang di sejumlah mesin ATM milik Bank Rakyat Indonesia dengan kurun waktu sejak Juni tahun 2019 lalu.

Modus operandi yang dilakukan tersangka, yakni dengan cara berpura-pura meminjam kunci ATM pada seorang rekannya karena mengaku kartu ATM miliknya tersangkut di dalam mesin anjungan tunai mandiri.

Namun, kesempatan tersebut dimanfaatkan FI untuk mengambil uang di mesin ATM untuk keperluan pribadi tersangka.

Bahkan saat menjalankan aksinya, kata AKP Parmohonan Harahap, tersangka FI juga mematikan lampu di mesin ATM dengan harapan tindak pidana yang dilakukan pelaku tidak terekam dengan jelas. Namun upaya tersebut pupus, setelah polisi berhasil mengamankan rekaman CCTV di RSUD Cut Nyak Dhien Meulaboh saat tersangka menjalankan aksinya.

Ada pun rincian uang yang berhasil dicuri tersangka yakni pada bulan Januari 2020 Rp26,7 juta, pada bulan Februari 2020 Rp50,2 juta, Desember 2019 Rp48,9 juta, Oktober 2019 Rp 1,9 juta, ATM BRI Unit Teuku Umar Meulaboh Rp4,7 juta, pada Juni 2019 di ATM SPBU Suak Raya, Meulaboh sebesar Rp900 ribu.

"Jadi, total uang yang dicuri tersangka FI ini mencapai Rp125 juta selama delapan bulan sejak tahun 2019 lalu," ungkapnya menjelaskan.

Dari tangan tersangka, polisi juga berhasil mengamankan sejumlah barang bukti di antaranya berupa satu unit mobil jenis Toyota Limo yang diduga dibeli menggunakan uang hasil curian, serta satu buah kunci ATM.

Atas perbuatannya, tersangka FI terancam pidana kurungan penjara paling lama tujuh tahun kurungan karena diduga melanggar Pasal 363 KHUPidana tentang Pencurian.

"Kami masih terus menyelidiki kasus ini hingga tuntas," ujar AKP Parmohonan Harahap didampingi Iptu Supianto.