PLN lakukan pemeliharaan mesin PLTU Sumbawa

id PT PLN,PLN UPK Tambora,PLTU Sumbawa

PLN lakukan pemeliharaan mesin PLTU Sumbawa

Dua orang pekerja melakukan pemeliharaan mesin PLTU Sumbawa, di Kabupaten Sumbawa, NTB. (ANTARA/HO/PLN)

Mataram (ANTARA) - PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pembangkitan (UPK) Tambora melakukan pemeliharaan periodik yang dilakukan secara berkala pada Unit 1 PLTU Sumbawa untuk menjaga dan meningkatkan keandalan sistem kelistrikan Sumbawa.

Dalam melaksanakan kegiatan pemeliharaan tersebut, PLN UPK Tambora berkolaborasi dengan anak perusahaan PLN, yakni PT PJB Services melakukan serangkaian kegiatan pemeliharaan untuk meningkatkan performa mesin pembangkit supaya dapat beroperasi maksimal.

"Salah satu pilar transformasi adalah Customer Focused. Tidak hanya di sisi pelayanan langsung kepada pelanggan, namun kami menjaga pasokan listrik supaya tetap aman, salah satunya dengan melakukan pemeliharaan seperti sekarang ini," kata Ardhi.

Pemeliharaan yang saat ini dilakukan merupakan lanjutan dari kegiatan First Year Inspection yang dilaksanakan pada Maret 2021. Dari kegiatan tersebut, ditemukan adanya kelainan pada turbin, sehingga harus segera dilakukan perbaikan untuk menghindari kerusakan yang lebih besar.

Adapun jenis pemeliharaan yang dilakukan adalah pemeliharaan turbin, yakni perbaikan bantalan (bearing) turbin, perbaikan shaft turbin dan juga labyrinth seal.

Unit 1 PLTU Sumbawa yang berlokasi di Desa Kertasari, Taliwang Kabupaten Sumbawa Barat, memiliki kapasitas pembangkit sebesar 7 mega Watt (MW). Untuk PLTU Sumbawa sendiri berkapasitas 2x7 MW dan membantu menopang sistem kelistrikan Sumbawa sebesar 11 persen.

"Pemeliharaan pada Unit 1 ini pasti akan akan berdampak pada menurunnya kapasitas pasokan listrik di sistem Sumbawa, namun tidak akan mengganggu sistem secara keseluruhan. Kita upayakan awal Juni 2021 perbaikan selesai dan bisa masuk ke sistem Sumbawa," ucap Ardhi.

Beban puncak malam untuk sistem kelistrikan Sumbawa saat ini mencapai 114 MW dengan daya mampu pembangkit total apabila seluruh mesin beroperasi adalah sebesar 148 MW. Terdapat cadangan daya sebesar 34 MW yang bisa digunakan oleh masyarakat Sumbawa.

Ardhi juga menyampaikan bahwa dalam upaya percepatan pemeliharaannya, PLN bekerjasama dengan PT PJB Service menurunkan personil tenaga teknis yang kompeten guna memastikan pelaksanaan pemeliharaan berjalan cepat, efektif dan pastinya memenuhi standard keselamatan ketenagalistrikan.

"Mohon doa dan dukungannya sehingga pemeliharaan PLTU Unit 1 ini dapat berjalan lancar sehingga pasokan listrik dapat optimal untuk melayani kebutuhan masyarakat di pulau Sumbawa," ucap Ardhi.