Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, akan melakukan rasionalisasi terhadap anggaran penanganan COVID-19 untuk berbagai program prioritas lain.
Wali Kota Mataram H Mohan Roliskana di Mataram, Jumat, mengatakan, rasionalisasi itu dilakukan seiring dengan pernyataan resmi World Health Organization (WHO) yang menyebutkan pandemi COVID-19 berakhir.
"Dengan demikian, maka anggaran untuk penanganan COVID-19 yang sudah kita siapkan, bisa kita rasionalisasi untuk program prioritas lain," katanya.
Sayangnya Wali Kota Mataram tidak mengetahui pasti angka anggaran penanganan COVID-19 tersebut, sebab anggaran itu ada di beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) terkait termasuk di Satgas Penanganan COVID-19 Kota Mataram.
Namun demikian, pemerintah kota hingga saat ini juga masih menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat sebagai tindak lanjut dari pernyataan Badan Kesehatan Dunia (WHO) yang mengatakan pandemi COVID-19 sudah berakhir.
"Kalau sudah ada, keberadaan Satgas COVID-19 termasuk anggarannya bisa kita geser untuk kegiatan yang lebih produktif lainnya," katanya.
Di sisi lain, wali kota berharap, berbagai kegiatan perekonomian di Kota Mataram bisa lebih baik setelah ada pernyataan berakhirnya pandemi COVID-19.
Dengan adanya pelonggaran-pelonggaran yang diberikan pemerintah saat pandemi, tren peningkatan ekonomi masyarakat sudah terlihat sehingga perekonomian masyarakat mulai membaik dan aktivitas masyarakat mulai berjalan normal.
Selain itu, kunjungan wisatawan ke NTB, khususnya yang menginap di Kota Mataram sudah mulai normal.
"Jadi setelah pengumuman pencabutan status pandemi tersebut, ruang gerak masyarakat tidak akan dibatasi lagi seperti saat COVID-19 mewabah," katanya.
Namun demikian, Wali Kota Mataram tetap mengimbau kepada masyarakat untuk terus penerapan pola hidup sehat (PHBS) dalam setiap aktivitas sehari-hari.
"Kebiasaan kita menerapkan PHBS saat pandemi, harus tetap dilakukan dan terus menjadi protokol bagi setiap orang sebagai upaya perlindungan diri," demikian Mohan Roliskana.
Berita Terkait
Calon jamaah haji Mataram disiapkan vaksin COVID-19
Jumat, 1 Maret 2024 14:21
Polresta Mataram serahkan data audit kasus korupsi masker COVID-19 ke BPKP
Senin, 26 Februari 2024 16:31
Wabup Sumbawa diperiksa terkait kasus masker COVD-19
Senin, 29 Januari 2024 14:55
Polresta Mataram libatkan LKPP perkuat pidana korupsi pengadaan masker COVID-19
Selasa, 23 Januari 2024 17:23
Seratus lebih saksi kasus korupsi masker COVID-19 di Mataram diperiksa
Selasa, 9 Januari 2024 18:35
RSUD Mataram tak berlakukan skrining COVID-19 bagi pasien
Rabu, 27 Desember 2023 16:14
Layanan vaksinasi COVID-19 gratis dibuka di KKP Mataram
Kamis, 21 Desember 2023 14:26
Antisipasi COVID-19, Pemkot Mataram tiadakan perayaan malam Tahun Baru 2024
Kamis, 21 Desember 2023 14:22