Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Kementerian Agama Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) membuka pelayanan pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (Bipih) tahap dua sehingga para jamaah calon haji (JCH) bisa melakukan pelunasan.
"Pelunasan Bipih tahap dua pada 13-26 Maret 2024," kata Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah pada Kementerian Agama Kabupaten Lombok Tengah, Syamsul Hadi, di Praya, Rabu.
Ia mengatakan JCH yang melakukan pelunasan Bipih tahap dua ini terdiri atas jamaah reguler, cadangan dan mereka yang gagal masuk sistem pada pelunasan tahap pertama, selain juga JCH yang masuk usulan penggabungan dan pelimpahan kursi.
"Gagal sistem artinya saat melakukan tes kesehatan data tidak bisa masuk sistem, sehingga diberikan kesempatan pada tahap dua ini," katanya.
Baca juga: Pelunasan Bipih di Mataram diperpanjang sampai 23 Februari
Baca juga: Dinkes Mataram usulkan verifikasi manual calon haji tak lolos tes kesehatan
Ia mengatakan dari 1.018 JCH Lombok Tengah yang akan melaksanakan ibadah haji ke tanah suci Makkah, sebanyak 966 di antaranya telah melakukan pelunasan Bipih. Sedangkan jumlah JCH yang belum melakukan pelunasan Bipih sebanyak 158 orang.
"Yang belum ini bisa melakukan pelunasan pada tahap dua ini," katanya.
Baca juga: Kemenag: 236 calon haji Kota Mataram sudah bayar Bipih
Baca juga: Dapat tambahan kuota haji 77 orang untuk Mataram
Ia mengatakan berdasarkan Keputusan Presiden (Keppres) tentang Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji 1445 Hijriah/2024 Masehi yang bersumber dari Biaya Perjalanan Ibadah Haji, besaran biaya haji untuk embarkasi Lombok Rp58.630.888.000.
"Dari 1.018 jamaah yang akan melaksanakan ibadah haji tahun ini, sebanyak 957 orang merupakan jamaah reguler dan sisanya jamaah lansia," katanya.
Ia mengatakan, jumlah kuota haji yang diberikan pemerintah untuk Kabupaten Lombok Tengah pada 2024 meningkat bila dibanding 2023 yang 949 jamaah.
"Kuota kita terus meningkat setiap tahun," katanya.
Baca juga: 66 calon haji reguler Mataram belum lunasi Bipih
Baca juga: Pelunasan Bipih di Mataram diperpanjang sampai 12 Mei
