Jakarta (ANTARA) - Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Barat menguras saluran sepanjang 400 meter dengan lebar 70 sentimeter (cm) dan tinggi 80 cm di Tegal Alur, Kalideres, untuk mencegah luapan air ke area sekitar, Rabu.
Kepala Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Barat, Purwanti Suryandari menyebut bahwa pengurasan tersebut telah dimulai sejak awal bulan Ramadhan 2024.
"Pengurasan ini atas permintaan warga lewat Musrenbang 2023, saluran sudah dangkal, air hampir rata dengan bibir beton saluran," tutur Purwanti saat dikonfirmasi di Jakarta pada Rabu.
Pihaknya menerjunkan sebanyak 13 personel dan menguras lumpur saluran menggunakan cangkul. Purwanti menyebut bahwa kawasan itu sering tergenang air saat hujan imbas saluran air menjadi dangkal karena pengendapan lumpur.
"Pengurasan lumpur, harapannya saluran air dapat tampung debit air lebih banyak dan alirannya lancar ke Kali Semongol," ucap Purwanti.
Pengurasan saluran tersebut ditargetkan rampung dalam pekan ini.
"Sekarang pengerjaan sudah 98 persen, targetnya selesai dalam pekan ini," kata dia.
Baca juga: Wawali Armuji sidak tengah malam di Rungkut Surabaya, ada apa?
Baca juga: PUPR Mataram menerapkan sistem penyekat sampah di saluran air
Sementara itu, Ketua RT 08 RW 03 Kelurahan Tegal Alur, Ismail, membenarkan air yang selalu tergenang saat hujan. Ia berharap saluran air tersebut dapat menampung debit air ketika sedang terjadi hujan.
"Selama ini saluran sudah dangkal. Lumpurnya sudah tebal, kalau hujan, saluran meluap dan jalanan tergenang. Tapi dengan telah dikuras diharapkan ketinggian genangan jadi berkurang," kata dia.*
