Moskow (ANTARA) - Sedikitnya 107 orang tewas terinjak-injak saat acara keagamaan di Kota Hathras di Negara Bagian Uttar Pradesh, India utara, pada Selasa, lapor surat kabar Hindustan Times yang mengutip kepolisian.
Insiden itu dilaporkan terjadi setelah khatib pada acara keagamaan yang dikenal sebagai "Satsang" selesai menyampaikan pidato dan semua orang meninggalkan tempat. Sesak napas di lokasi kejadian diyakini telah menyebabkan kegelisahan di kalangan partisipan, yang mulai berlarian sehingga menimbulkan kekacauan, kata kepolisian Uttar Pradesh,
Menurutnya, selama acara berlangsung kondisi cuaca panas dan lembab.
Baca juga: 1,3 juta lebih turis China dan India masuk Malaysia
Baca juga: Menhan yakinkan Dubes India yang baru perkuat hubungan dua negara
“Banyak sekali massa yang berkumpul di lokasi. Tak ada jalan keluar, semua orang berjatuhan kemudian terjadi insiden desak-desakan. Ketika saya mencoba keluar, ada sepeda motor yang sedang parkir sehingga menghalangi jalan. Banyak yang pingsan, sementara yang lainnya meninggal,” ujar salah satu saksi seperti dikutip surat kabar tersebut.
Sementara itu, Ketua Menteri Uttar Pradesh Yogi Adityanath mengungkapkan kesedihannya atas insiden tragis tersebut dan menginstruksikan penyelidikan.
Sumber: Sputnik
Berita Terkait
Pameran Dubes India untuk ASEAN jadi perekat diplomatik
Jumat, 13 September 2024 18:17
Banjir besar menerjang India
Selasa, 3 September 2024 4:43
Dubes Indonesia mengajak masyarakat Indonesia manfaatkan fasilitas kesehatan India
Sabtu, 31 Agustus 2024 4:54
Presiden Rusia dan PM India membahas resolusi konflik Ukraina
Rabu, 28 Agustus 2024 5:06
MA India bentuk gugus tugas nasional keamanan medis
Rabu, 21 Agustus 2024 6:03
India melobi AS agar kurangi tekanan pada PM Hasina sebelum lengser
Jumat, 16 Agustus 2024 5:49
Pemerintah India tarik staf non-esensial dari misi diplomatik di Bangladesh
Kamis, 8 Agustus 2024 4:28
Mantan PM Hasina berada untuk sementara di India
Rabu, 7 Agustus 2024 7:07