Mataram (ANTARA) - Atlet para atletik nomor 400 meter asal Nusa Tenggara Barat (NTB), Zakaria, optimistis kembali mempersembahkan medali emas dalam Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII di Jawa Tengah.
"Target saya tetap emas. Pulang dari Medan saya hanya istirahat sebentar, kemudian lanjut latihan lagi," kata dia dalam acara pelepasan atlet Peparnas di Mataram, Selasa.
Zakaria menjadi atlet NTB pertama yang mempersembahkan medali emas Peparnas dalam edisi 2021 ajang itu di Papua.
Dia mencapai garis akhir dengan 50,77 detik.
Baca juga: Kemenpora gelontorkan Rp290 miliar untuk Peparnas XVII 2024
Atlet kelahiran Dompu itu kembali menorehkan prestasi membanggakan pada Special Olympics World Summer Games (SOWSG) 2023 di Berlin, Jerman.
Dia membawa pulang dua medali emas kategori 100 meter dan 400 meter level A.
"Alhamdulillah senang sekali dipanggil untuk Peparnas. Insya Allah, saya berjuang lagi," kata Zakaria.
Peparnas XVII akan digelar di Surakarta, Jawa Tengah, pada 6-13 Oktober 2024, yang akan mempertandingkan 20 cabang olahraga.
Sejak pertama kali digelar pada 1957, Peparnas sudah 17 kali diselenggarakan dengan sembilan tuan rumah. Tahun ini, Surakarta kembali terpilih menjadi tuan rumah setelah 1984.
Berita Terkait
Gubernur NTB melepas 18 atlet Peparnas ke Papua
Senin, 1 November 2021 17:49
Peringkat kedua WAG bukti atlet difabel mampu harumkan Indonesia
Minggu, 10 Desember 2023 6:29
Banjarmasin mengincar potensi atlet disabilitas
Rabu, 22 November 2023 4:59
Papua berikan penghargaan bagi atlet Peparpenas 2023
Sabtu, 30 September 2023 20:54
Kerja keras atlet-atlet disabilitas berbuah kepingan emas
Rabu, 3 Agustus 2022 5:42
NPC Papua harap Pekan Paralimpiade Pelajar munculkan bakat
Jumat, 24 Juni 2022 20:48
DKI Jakarta janji tidak membedakan bonus atlet disabilitas
Selasa, 9 Juli 2019 18:13
RSUD Kota Mataram turunkan tim PSC patroli pantau potensi bencana
Jumat, 29 Desember 2023 10:40