Mataram (ANTARA) - Dinas Sosial (Dinsos) Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) memastikan bantuan sosial program keluarga harapan (PKH) tahun 2025, tetap berjalan untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Kepala Dinsos Kota Mataram Lalu Samsul Adnan di Mataram, Rabu, mengatakan jumlah keluarga penerima manfaat (KPM) PKH 2025 di Kota Mataram juga tidak berkurang, yakni sebanyak 22.179 KPM.
"Alhamdulillah, untuk bantuan sosial melalui PKH tidak terdampak efisiensi anggaran," katanya.
Sebanyak 22.179 KPM penerima bantuan PKH di Kota Mataram tersebar di enam kecamatan, dengan rincian 4.412 KPM di Kecamatan Ampenan, 3.647 KPM di Kecamatan Cakranegara, 3.721 KPM di Kecamatan Mataram, 4.549 KPM di Kecamatan Sandubaya, 2.648 KPM di Kecamatan Sekarbela, dan 3.202 KPM di Kecamatan Selaparang.
Baca juga: Sebanyak 23 sasaran PKH di Mataram beralih ke program Pena
Selama setahun, bantuan PKH disalurkan dalam empat tahap, yakni tahap pertama untuk bulan Januari-Maret, tahap dua April-Juni, tahap tiga Juli-Agustus, dan tahap IV pada November-Desember.
"PKH diberikan untuk membantu masyarakat tidak mampu, khususnya dalam aspek kesejahteraan, pendidikan dan kesehatan dengan angka bervariasi," katanya.
Untuk PKH kesehatan diberikan dalam bentuk bantuan langsung tunai (BLT) kepada ibu hamil dan balita sebesar Rp3 juta per tahun.
Baca juga: Sebanyak 63 pendamping PKH Mataram lolos jadi PPPK
Sementara PKH pendidikan, pemerintah memberikan bantuan untuk anak-anak SD sebesar Rp900 ribu per tahun, SMP Rp1,5 juta per tahun dan SMA Rp2 juta per tahun.
Selain itu, untuk tujuan kesejahteraan, keluarga yang memiliki anggota berusia di atas 60 tahun dan penyandang disabilitas akan menerima Rp2,4 juta per tahun.
"Besaran bantuan yang diterima tergantung komponen sasaran," katanya.
Baca juga: Dinsos Mataram ancam coret KPM yang menggadaikan kartu PKH
Terkait dengan itu, Samsul meminta masyarakat tidak perlu risau, meskipun ada kebijakan efisiensi anggaran pemerintah, pemerintah tetap memberikan bantuan PKH seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Sesuai yang disampaikan pemerintah, untuk semua jenis bantuan sosial tidak terdampak efisiensi anggaran," katanya.
Baca juga: Pemkot Mataram dapatkan tambahan sasaran PKH 57 KPM
Baca juga: 24.300 penerima manfaat PKH di Mataram akan dapatkan bantuan beras
Baca juga: Penerima PKH di Kota Mataram bertambah 1.147 KPM
