MENHUB PERJUANGKAN "EXTRA FLIGHT" DUKUNG PARIWISATA NTB

id

Mataram, 6/9 (ANTARA) - Menteri Perhubungan (Menhub) Jusman Syafi'i Djamal bersedia memperjuangkan "extra flight" berbagai maskapai penerbangan untuk mendukung kemajuan pariwisata di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

"Tahun ini ada 188 'extra flight' untuk rute penerbangan di Indonesia dan sebagian bisa dialihkan ke NTB," kata Jusman pada pertemuan koordinasi kesiapan angkutan lebaran di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Minggu.

Ia mengemukakan hal itu ketika menanggapi permintaan Gubernur NTB, KH. M. Zainul Majdi, yang meminta Menhub menginstruksikan maskapai penerbangan untuk membuka 'extra flight' ke NTB karena daerah itu tengah gencar mengembangkan sektor pariwisata.

Pada kesempatan itu, gubernur juga meminta maskapai penerbangan seperti Garuda Indonesia Airlines untuk memberlakukan penerbangan dengan tiket promo ke wilayah NTB.

Beberapa waktu lalu, Garuda memberlakukan tiket promo dari Jakarta ke sejumlah daerah di Indonesia, namun hanya sampai Denpasar Bali dan belum mencakup wilayah NTB.

Saat itu Gubernur NTB periode 2008-2013 itu sempat melayangkan surat permohonan ke manajemen Garuda agar memberlakukan tiket promo juga untuk penerbangan ke Pulau Lombok, NTB.

"Kalau saya selaku gubernur hanya bisa mengimbau, meminta dan mengajukan. Berbeda dengan Pak Menteri yang sudah pada level menginstruksikan, sehingga kami memohon dukungan Pak Menteri untuk menginstruksikan maskapai penerbangan," ujar gubernur di hadapan Menhub dan para dirjennya.

"Kami tengah berupaya habis-habisan untuk mempromosikan pariwisata," tambah gubernur.

Menurut Menhub Jusman, dirinya beserta Dirjen Perhubungan Udara akan segera menggelar pertemuan koordinasi dengan maskapai penerbangan guna membahas pemanfaatan "extra flight" yang diberlakukan maskapai penerbangan nasional itu.

"Saya dan Dirjen Perhubungan Udara akan menyikapi permintaan Pak Gubernur. Kami akan repat dengan mereka," ujarnya.(*)