Minneapolis (ANTARA) - Demonstrasi damai diikuti oleh aksi pembakaran, penjarahan dan vandalisme di Minneapolis, Amerika Serikat, pada Kamis, di malam ketiga aksi protes publik pada dugaan pembunuhan George Floyd, 46, seorang pria kulit hitam oleh polisi.
Para pemrotes melampiaskan amarah mereka atas kematian Floyd yang terlihat dalam video saksi mata kehabisan nafas, saat seorang petugas polisi kulit putih menekan lehernya dengan lutut pada Senin malam.
Aksi kerusuhan terbaru di kota terbesar di Minnesota itu sebagian besar tidak terkendali, meskipun Gubernur Tim Walz memerintahkan Garda Nasional diaktifkan untuk membantu memulihkan ketertiban setelah dua hari pertama gangguan keamanan.
Berbeda dengan Rabu malam, ketika para demonstran yang melempar batu bentrok berulang kali dengan polisi anti huru hara, penegak hukum kali ini tampak tidak menonjolkan diri di sekitar pusat kerusuhan, di luar kantor polisi Third Precinct.
Para pengunjuk rasa yang berkumpul di luar gedung untuk sesaat mundur di bawah tembakan gas air mata polisi dan peluru karet dari atap. Tetapi kemudian kembali berkumpul dan akhirnya membakar bangunan itu ketika polisi tampaknya menarik diri.
Sebuah mobil dan setidaknya dua bangunan lain di sekitarnya juga dibakar, dan penjarah kembali beraksi pada malam kedua di toko Target terdekat, yang telah dijarah pada malam sebelumnya, untuk kabur dengan apa pun yang tersisa di dalam.
Petugas pemadam kebakaran mengatakan 16 bangunan dibakar pada Rabu malam.
Tidak ada tanda-tanda langsung kehadiran pasukan Garda Nasional di kantor polisi atau pada demonstrasi siang hari yang damai dan pawai di sekitar Pusat Pemerintahan Kabupaten Hennepin di pusat Kota Minneapolis.
Pejabat penegak hukum lokal, negara bagian dan federal berusaha untuk meredakan ketegangan rasial yang dipicu oleh kematian Floyd dengan bersumpah untuk mewujudkan keadilan.
Empat petugas polisi kota yang terlibat dalam insiden itu, termasuk yang ditunjukkan menekankan lututnya ke leher Floyd ketika dia berbaring di tanah mengerang, "tolong, saya tidak bisa bernapas," dipecat dari pekerjaan mereka hari berikutnya.
Kasus Floyd mengingatkan pada pembunuhan Eric Garner pada 2014, seorang pria kulit hitam tak bersenjata di New York City yang meninggal setelah dicekik oleh polisi saat dia juga terdengar mengatakan, "Saya tidak bisa bernapas."
Kata-kata Garner itu menjadi seruan untuk gerakan "Black Lives Matter" yang terbentuk di tengah gelombang pembunuhan orang Afrika-Amerika oleh polisi.
Sepanjang hari, para pemrotes mendesakkan tuntutan mereka agar keempat polisi itu ditangkap dan dituntut.
"Ada alasan saat ini" untuk melakukan penangkapan itu, kata aktivis hak sipil Pendeta Al Sharpton saat ia berbicara kepada kerumunan. "Kami tidak meminta bantuan. Kami meminta apa yang benar."
Ibu Garner, Gwen Carr, mengatakan kasus Floyd seperti "membuka luka lama, dan menuangkan garam ke atasnya."
Floyd, seorang penduduk asli Houston yang bekerja sebagai penjaga keamanan dan dikenal oleh teman-temannya sebagai "Big Floyd", dicurigai mencoba menggunakan uang palsu di sebuah toko ketika polisi menangkapnya. Seorang karyawan yang meminta bantuan menggambarkan tersangka tampak mabuk, menurut transkrip panggilan polisi itu.
Protes simpati meletus pada Rabu di Los Angeles dan Kamis di Denver, dengan ratusan demonstran memblokir lalu lintas jalan bebas hambatan di kedua kota itu.
Kerusuhan pada Kamis malam di Minneapolis dilaporkan menyebar ke kota yang berdekatan, St. Paul, ibu kota negara bagian itu.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Minneapolis Amerika Serikat izinkan azan lima kali sehari melalui pengeras suara
Rabu, 19 April 2023 20:52
Kericuhan di Minneapolis, wartawan Reuters tertembak peluru karet polisi
Senin, 1 Juni 2020 1:15
Polisi Minneapolis dituntut atas pembunuhan terhadap pria kulit hitam George Floyd
Sabtu, 30 Mei 2020 5:20
Polisi menangkap reporter CNN peliput kerusuhan di Minneapolis
Sabtu, 30 Mei 2020 2:33
Protes meluas di Minneapolis pasca dugaan pembunuhan rasial oleh polisi
Jumat, 29 Mei 2020 13:21
Prabowo-Biden komitmen kemerdekaan Palestina akhiri konflik kemanusiaan di Gaza
Rabu, 13 November 2024 15:07
Prabowo-Biden betemu di Gedung Putih bahas hubungan diplomatik
Rabu, 13 November 2024 10:08
Prabowo: Perusahaan AS percaya dengan ekonomi Indonesia
Selasa, 12 November 2024 9:55