Saham Jerman berbalik menguat, Indeks DAX 40 bangkit 0,74 persen

id saham Jerman,indeks DAX 40,bursa frankfurt

Saham Jerman berbalik menguat, Indeks DAX 40 bangkit 0,74 persen

Ilustrasi: Bursa Saham Frankfurt, Jerman (ANTARA/Reuters)

Frankfurt (ANTARA) - Saham-saham Jerman berakhir lebih tinggi pada perdagangan Jumat waktu setempat (12/8/2022), berbalik menguat dari kerugian sehari sebelumnya, dengan indeks acuan DAX 40 di Bursa Efek Frankfurt bangkit 0,74 persen atau 101,34 poin, menjadi menetap di 13.795,85 poin.
 

Indeks DAX 40 tergerus 0,05 persen atau 6,42 poin menjadi 13.694,51 poin pada Kamis (11/8/2022), setelah melonjak 1,23 persen atau 165,96 poin menjadi 13.700,93 poin pada Rabu (10/8/2022), dan anjlok 1,12 persen atau 152,72 poin menjadi 13.534,97 poin pada Selasa (9/8/2022).

Dari 40 saham perusahaan besar pilihan yang menjadi komponen Indeks DAX 40, sebanyak 27 saham berhasil mencatat keuntungan, sementara 12 saham mengalami kerugian dan satu saham diperdagangkan tidak berubah.

Bursa Efek Frankfurt terhitung sejak 20 September 2021 secara resmi memperluas komponen indeks DAX 30 menjadi 40 saham atau menjadi indeks DAX 40.

Bayer AG, sebuah perusahaan industri farmasi yang memproduksi dan memasarkan produk kesehatan dan pertanian multinasional Jerman melonjak 4,78 persen, menjadi pencetak keuntungan terbesar (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.

Baca juga: Saham Inggris lebih naik, indeks FTSE 100 menguat 0,25 persen
Baca juga: Saham Jerman berbalik melemah, indeks tergerus 0,05 persen


Disusul oleh saham perusahaan Jerman yang memproduksi berbagai bahan baku berbasis poliuretan dan polikarbonat Covestro AG meningkat 2,36 persen, serta perusahaan properti dan pengembang real estat Jerman Vonovia SE terdongkrak 2,24 persen.

Di sisi lain, Deutsche Borse AG atau Deutsche Borse Group, sebuah perusahaan Jerman yang menawarkan pengorganisasian pasar untuk perdagangan saham dan sekuritas lainnya membukukan kerugian paling besar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya terperosok 3,26 persen.

Diikuti oleh saham perusahaan industri farmasi dan bahan kimia global terkemuka Jerman Merck KGaA yang kehilangan 1,87 persen, serta perusahaan induk industri otomotif yang menawarkan pengembangan, produksi, dan penjualan mobil bersama jasa keuangan Porsche Automobil Holding SE melemah 1,77 persen.