Kemensos siapkan bantuan penyandang disabilitas di Bengkulu

id Kemensos,bantuan ,penyandang disabilitas ,Bengkulu

Kemensos siapkan bantuan penyandang disabilitas di Bengkulu

Sosialisasi asesmen terintegrasi dan bantuan atensi yang digelar Sentra Dharma Guna Bengkulu di Kabupaten Rejang Lebong, Rabu, (26/7/2023). ANTARA/Nur Muhamad

Rejang Lebong, Bengkulu (ANTARA) - Kementerian Sosial (Kemensos) RI melalui Sentra Dharma Guna Provinsi Bengkulu pada tahun ini akan memberikan bantuan kepada penyandang disabilitas di 10 kabupaten/kota di wilayah itu.

Kepala Sentra Dharma Guna Provinsi Bengkulu Syam Wuryani di sela-sela kegiatan sosialisasi asesmen terintegrasi dan bantuan atensi yang dilaksanakan di Kabupaten Rejang Lebong, Rabu, mengatakan data pemerlu pelayanan kesejahteraan sosial (PPKS) di Provinsi Bengkulu tahun 2023 yang akan dilakukan asesmen sebanyak 6.150 jiwa.

"Target data yang akan dilakukan asesmen tersebar dalam 10 kabupaten/kota di wilayah kerja Sentra Dharma Guna di Bengkulu sebanyak 6.150 PPKS yang terdiri dari kluster anak 2.050 PPKS, penyandang disabilitas 2.050 PPKS dan lanjut usia 2.050 PPKS," kata dia.

Dia menjelaskan, data tersebut setelah dilakukan verifikasi dan validasi akan input dan dikoneksikan dengan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) Kemensos RI yang nantinya akan diberikan bantuan sesuai dengan kebutuhan masyarakat.

"Rencananya kita akan memberikan alat bantu disabilitas, ada dua unit sepeda motor yang telah dimodifikasi untuk setiap kabupaten/kota yang akan diberikan kepada penyandang disabilitas fisik, sehingga jangkauannya lebih luas, bisa mandiri dan bisa menghidupi serta berkembang," terangnya.

Sedangkan untuk bantuan lainnya, selain dua unit sepeda motor, kata dia, PPKS yang berada di masing-masing kabupaten/kota juga akan mendapatkan bantuan berupa sembako, nutrisi, alat bantu penyandang disabilitas seperti kursi roda, kruk dan tongkat kaki tiga.

Sementara itu kegiatan asesmen terintegrasi yang dilaksanakan pihaknya di Kabupaten Rejang Lebong kali ini, tambah dia, diikuti peserta dari 10 kabupaten/kota mulai dari kepala dinas sosial, kabid rehabilitasi sosial dan pendamping sosial.

"Pendataan kami lakukan melalui asesmen terintegrasi yang bertujuan meningkatkan kualitas data yang pada akhirnya berpengaruh pada ketepatan dan kecepatan pemberian bantuan kepada PPKS," kata Syam Wuryani

Bupati Rejang Lebong Syamsul Effendi yang hadir dalam kegiatan ini menyatakan dukungan terhadap kegiatan yang dilaksanakan Sentra Dharma Guna Bengkulu di wilayah yang dipimpinnya itu, dan berharap dapat memutakhirkan data PPKS yang ada di masing-masing kabupaten dan kota.

Baca juga: Sumbar siapkan dana Rp3,08 miliar bagi kebutuhan penyandang disabilitas
Baca juga: Penyandang disabilitas dapat bantuan kursi roda dari Pemkab Aceh Besar


Menurut dia, bantuan yang akan diberikan pemerintah ini merupakan bentuk kepedulian dari penyelenggara negara guna membantu masyarakat yang kurang beruntung, dan mengharapkan bantuan ini nantinya bisa membuat mereka mandiri serta tidak tergantung dengan bantuan pemerintah saja.