BMPD NTB bantu warga kurang mampu

Mataram (Antara NTB) - Badan Musyawarah Perbankan Daerah (BMPD) Nusa Tenggara Barat, Senin, di Mataram, menggelar kegiatan sosial kemasyarakatan, berbagi kasih Ramadhan 1436 Hijriah, dengan memberikan bantuan kebutuhan pokok bagi 200 warga kurang mampu.

Acara penyerahan bantuan digelar di kompleks perkantoran Perwakilan Bank Indonesia (BI) NTB dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) NTB.

Hadir di acara itu, Kepala Kantor OJK NTB Yusri, Deputi Kepala Perwakilan BI NTB Hobby Krisnawan W, Pemimpin Cabang Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Mataram M Taufik Anwar, sekaligus Wakil Ketua BMPD NTB Bidang Sosial, serta sejumlah pejabat bank umum nasional dan syariah yang ada di NTB.

Wakil Ketua BMPD NTB Bidang Sosial M Taufik Anwar, mengatakan pemberian bantuan kebutuhan pokok kepada warga kurang mampu sebagai bagian dari program kerja BMPD NTB, yang dilaksanakan setiap tahun pada bulan Ramadhan.

"Pemberian bantuan ini bukan semata-mata untuk gagah-gagahan, tapi ini syiar. Kami ingin memperlihatkan kegiatan sosial ini dalam rangka mengajak komunitas lain untuk bisa melakukan hal yang sama, apalagi dilakukan pada puasa Ramadhan," katanya.

Taufik menyebutkan bantuan yang dihimpun dari masyarakat perbankan di NTB, itu disalurkan dengan harapan bisa mengurangi beban warga kurang mampu pada bulan Ramadhan.

"Kegiatan ini merupakan salah satu wujud kepedulian dari BMPD NTB yang beranggotakan seluruh bank yang ada di wilayah NTB, yang meliputi bank umum konvensional maupun bank syariah," ujarnya.

Bulan Ramadhan adalah bulan yang disucikan dan terbaik dari seribu bulan. Oleh sebab itu, umat muslim sangat dianjurkan untuk mengisinya dengan meningkatkan amalan dan ibadah, sekaligus saling berbagi kasih kepada sesama terutama kepada fakir miskin dan anak yatim.

Selain memberikan bantuan kebutuhan pokok bagi warga kurang mampu, sambung Taufik, pihaknya juga akan menyalurkan santunan berupa uang tunai kepada anak yatim-piatu.

Ia berharap anak yatim penerima santunan tali asih, dapat memanfaatkannya dengan baik guna menghadapi perayaan hari raya Idul Fitri 1436 H.

"Penyaluran santunan itu menjadi rangkaian terakhir kegiatan sosial BMPD NTB selama bulan puasa Ramadhan tahun ini," ucap Taufik.

Kegiatan sosial yang dilakukan BMPD NTB tidak hanya dilakukan pada bulan puasa saja, tapi juga pada hari-hari besar keagamaan lainnya, baik Hindu, Budha, Nasrani dan Konghucu.

Kegiatan tidak hanya bersifat pemberian bantuan dalam bentuk uang atau barang, tapi juga bantuan perawatan kesehatan, seperti operasi katarak yang dilakukan beberapa waktu lalu.

"Ada 35 penderita katarak dari kalangan kurang mampu yang dioperasi dengan dana dari BMPD NTB. Rata-rata satu orang dibiayai Rp2,5 hingga Rp3 juta," kata Taufik. (*)