Lombok Tengah (Antaranews NTB) - Asisten II Setda Pemerintah Kabupaten Lombok Tengah H Nasrun menegaskan sektor pariwisata telah menjadi sektor unggulan dalam mendongkrak pembangunan daerah perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di daerah itu.
"Pariwisata ini menjadi program unggulan kita, selain sektor pertanian," ujar Nasrun di Lombok Tengah, Rabu.
Dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2016-2021 Kabupaten Lombok Tengah, sektor pariwisata menjadi prioritas utama pembangunan daerah terutama dalam mendorong peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat.
"Jadi pariwisata ini fokus pembangunan di Lombok Tengah," terangnya.
Menurutnya, salah satu bentuk kegiatan yang ditonjolkan adalah penyelenggaraan bau nyale (menangkap cacing laut) yang diselenggarakan setiap tahun.
Bahkan kegiatan itu telah menjadi andalan pariwisata untuk dijual ke wisatawan.
"Tidak hanya Lombok Tengah, bau nyale ini menjadi prioritas provinsi NTB hingga Kementerian Pariwisata," jelas Nasrun.
Karena itu, Nasrun berharap pelaksanaan Pesona Bau Nyale 2018 yang puncaknya dilaksanakan pada 6-7 Maret akan semakin mendongkrak kunjungan wisatawan ke Lombok Tengah sehingga dapat meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Lombok Tengah.
"Semua akan terkena dampaknya, bukan hanya pelaku wisata. Tetapi masyarakat pun juga ikut merasakan, bahkan tukang garam pun ikut terkena imbas dari pariwisata, belum lagi sektor-sektor lainnya," tandasnya. (*)
Pariwisata Jadi Sektor Unggulan Kabupaten Lombok Tengah
Sejumlah wisatawan berada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika di Pantai Mandalika, Kuta, Praya, Lombok Tengah, NTB. (Foto Antaranews/Ahmad Subaidi).
Pariwisata ini menjadi program unggulan kita, selain sektor pertanian
