Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, segera membangun gedung kantor baru Wali Kota Mataram di Jalan Gajah Mada dengan anggaran sebesar Rp58 miliar.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Mataram Lale Widiahning di Mataram, Jumat, mengatakan, alokasi anggaran itu bersumber dari APBD murni Kota Mataram 2025.
"Pembangunan fisik kantor Wali Kota Mataram, kami targetkan selesai tahun ini juga. Tahun 2026, jika wali kota berkenan bisa langsung menempati gedung baru," katanya.
Baca juga: Wali Kota perjuangkan pembangunan gedung kantor baru Pemkot Mataram
Pembangunan gedung Kantor Wali Kota Mataram di Jalan Gajah Mada tersebut termasuk program prioritas karena lokasi kantor saat ini di Jalan Pejanggik dinilai sudah kurang representatif baik dari posisi maupun luas lahan.
Sementara gedung Kantor Wali Kota Mataram yang akan dibangun tersebut di atas lahan 3 hektare, dengan bentuk fisik tiga lantai dilengkapi dengan rooftop.
Karena itu untuk percepatan pembangunannya, saat ini Dinas PUPR sedang menyiapkan dokumen lelang. Kegiatan lelang ditargetkan dibuka pada bulan Maret saat puasa Ramadhan 1446 Hijriah.
Baca juga: Peruntukan bekas kantor Wali Kota diserahkan ke pejabat berikutnya
Dengan demikian, setelah Idul Fitri 1446 Hijriah atau pada bulan April 2025, sudah ada pemenang dan dilakukan tandatangan kontrak selama delapan bulan kegiatan fisik.
Sejalan dengan masa lelang, juga akan dilakukan pemeriksaan oleh Inspektorat dan ekspose ke Kejaksaan untuk pendampingan sebab itu menjadi proyek strategis.
"Meski demikian, proyek ini akan berjalan seperti proyek-proyek biasa karena murni menggunakan APBD Kota Mataram," katanya.
Sementara untuk pembangunan sayap kiri dan kanan di areal Kantor Wali Kota Mataram itu, direncanakan menggunakan sistem multiyears atau dilaksanakan dalam jangka waktu lebih dari satu tahun anggaran.
"Kalau rencana itu jadi, maka perlu dilakukan persetujuan DPRD Kota Mataram sebelum penetapan APBD 2026," katanya.