Sebanyak 1.413 PPPK Lombok Timur dilantik di Taman Tugu pada 30 April 2025

id PPPK Lombok Timur dilantik ,pemkab lombok timur,PPPK

Sebanyak 1.413 PPPK Lombok Timur dilantik di Taman Tugu pada 30 April 2025

Sekretaris Daerah (Sekda) Lombok Timur HM Juaini Taofik (ANTARA/HO-Dimyati)

Lombok Timur (ANTARA) - Sebanyak 1.413 PPPK Lombok Timur formasi 2024 yang telah dinyatakan lulus bakal dilantik oleh Bupati Lombok Timur H Haerul Warisin di Taman Tugu pada Rabu, 30 April 2025.

Sekretaris Daerah (Sekda) Lombok Timur HM Juaini Taofik, Senin, mengatakan, pelantikan digelar sesuai dengan SK yang ada.

"Sebenarnya jumlah PPPK yang akan dilantik sesuai formasi 2024, sebanyak 1.417 orang. Namun ada empat orang mengalami permasalahan, sehingga pelantikan ke empat orang tersebut di tunda," katanya.

Menurutnya, empat PPPK yang ditunda pelantikannya karena ada permasalahan yakni ada ketidaksesuaian terkait ijazah dan hal ini sedang dalam proses.

Baca juga: Percepat pengangkatan PPPK 2024, Pemkab Lotiim surati Mempan-RB

Lebih lanjut, Sekda mengatakan, di satu sisi, pemkab akan menghadapi sebagaimana rilIs dari Kanwil perbendaharaan, bahwa Lombok Timur itu daerah nomor tinggi ketiga setelah Bima dan Kota Bima terhadap indeks ketergantungan terhadap dana transfer pusat ( TKDD). Sehingga, lanjut dia, bupati mengambil langkah meningkatkan pendapatan asli daerah (PAD).

"Memang PAD Lotim tahun 2024 mencapai Rp480 miliar, tetapi semua itu didominasi oleh BLUD. Andaikan dapat memaksimalkan target dari pajak di atas 80 persen, retribusi di atas 80 persen juga, maka PAD riil," katanya.

Tidak itu saja, sebut Sekda, dalam peningkatan PAD ini pun Bupati membentuk empat pokja di antaranya Pokja Mineral bukan Logam Batu (MBLB), Pokja Joben dan TNGR, Pokja Tembsksu Virginia serta membentuk Pokja tambak udang.

"Semua ini dibentuk dalam rangka meningkatkan PAD Lombok Timur," kata Ofik, panggilan akrab Juani Taofik.

Baca juga: Lalaikan tugas, Seorang guru PPPK di Lombok Timur dipecat
Baca juga: PJ Bupati: Honorer di Lombok Timur tak lolos seleksi PPPK tak perlu resah
Baca juga: Ribuan tenaga honorer di Lombok Timur unjuk rasa tuntut diangkat jadi PPPK