Jakarta (ANTARA) - Beberapa kota di China siap dibuka secara bertahap setelah ditutup akibat merebaknya wabah virus corona dan tindakan preventif maskapai penerbangan untuk mengurangi risiko paparan infeksi.
Kota Tianjin sudah membuka sejumlah penerbangan domestik ke beberapa kota lainnya, seperti Xi'an, Haikou, Sanya, Urumqi, Hohhot, dan Chongqing.
Kota setingkat provinsi di China utara itu sudah menyelenggarakan 72 penerbangan per hari pada Kamis (27/2) hingga Sabtu (29/2). Jumlah jadwal penerbangan diperkirakan meningkat menjadi 244 pada pekan pertama bulan Maret.
Bandar udara Chengdu di Provinsi Sichuan sudah membuka sembilan jalur kargo udara dan beberapa jalur penerbangan baru yang terhubung dengan Beijing dan Cario sejak Kamis (27/2).
Bahkan sejak Jumat (28/2) pagi penerbangan langsung dari Chengdu menuju Frankfurt dibuka kembali setelah penutupan selama 21 hari.
Itu merupakan penerbangan langsung antarbenua yang pertama kalinya dari wilayah baratdaya China sejak virus corona merebak, demikian komentar sejumlah media resmi setempat.
Chengdu yang berjarak sekitar 1.225 kilometer di sebelah barat Kota Wuhan, Provinsi Hubei, yang dikenal sebagai biang COVID-19 itu akan membuka kembali 26 jalur penerbangan internasional pada akhir Februari ini.
Maskapai China Southern Airlines yang berbasis di Guangzhou telah menerbangi lebih dari 60 persen rute domestik. Maskapai milik pemerintah China itu juga telah membuka lagi lebih dari 4.800 rute domestik dan internasional.
Sejumlah pesawat carter juga telah membuka pelayanan untuk menjamin keamaman para pekerja yang hendak kembali ke tempat kerja setelah upaya-upaya pengendalian dan pencegahan wabah yang hingga berita ini diturunkan telah menewaskan 2.791 orang itu dilakukan.
China Southern telah melayani sedikitnya 37 penerbangan carter untuk mengantarkan para pekerja ke tempat kerjanya.
Seperti diberitakan ANTARA sebelumnya, sejumlah maskapai penerbangan global dijadwalkan akan membuka kembali rute penerbangannya ke China pada pertengahan hingga akhir Maret mendatang.
Berita Terkait
Miris! Bayi 50 hari positif COVID-19 setelah diajak hadiri hajatan
Sabtu, 6 Juni 2020 20:22
Pasien usia 30 tahun menjadi korban kematian COVID-19 termuda Australia
Rabu, 27 Mei 2020 14:53
Seorang WNI profesi perawat di Kuwait meninggal dunia karena COVID-19
Selasa, 26 Mei 2020 0:16
Polisi Hong Kong membubarkan demonstrasi terbesar sejak wabah corona
Minggu, 24 Mei 2020 18:20
Brazil, pusat baru wabah corona, melaporkan 965 kematian harian
Minggu, 24 Mei 2020 17:54
Suami istri pedagang seblak positif COVID-19
Sabtu, 23 Mei 2020 21:45
Bantu atasi wabah COVID-19, even 100 Hari Donasi Buat Bangsa digelar
Senin, 11 Mei 2020 19:47
Pembangunan Sirkuit Mandalika terus berjalan di tengah wabah COVID-19
Selasa, 5 Mei 2020 11:11