WISATAWAN BELANDA KE BALI NAIK 44,19 PERSEN
Denpasar (ANTARA) - Wisatawan Belanda berliburan ke Bali sebanyak 23.474 orang selama bulan empat bulan pertama 2010, meningkat 44,19 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya tercatat 16.280 orang.
"Peningkatan yang cukup signifikan itu menjadikan Belanda naik peringkat masuk sepuluh besar negara terbanyak memasok wisman, sebagai pasaran baru pariwisata Bali di masa-masa mendatang," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali, Ida Komang Wisnu di Denpasar Jumat.
Ia mengatakan, Belanda menempati peringkat kesembilan, naik peringkat setelah menggeser Inggris dari bulan sebelumnya yang menempati posisi sepuluh besar negara pemasok wisman terbanyak ke Bali.
Wisatawan Belanda yang menikmati panorama alam serta keunikan seni budaya Bali seluruhnya datang lewat Bandara Ngurah Rai, dengan menumpang pesawat yang terbang langsung dari negaranya dan hanya dua orang yang tercatat melalui pelabuhan laut.
Ida Komang Wisnu menambahkan, negara itu mampu memberikan kontribusi sebesar 3,14 persen dari total wisman ke Bali sebanyak 748.685 orang selama periode Januari-April 2010.
Kondisi tersebut meningkat sebesar 10,23 persen dibanding periode yang sama tahun 2009 yang tercatat 679.226 orang.
Ida Komang Wisnu menambahkan, dari sepuluh negara terbanyak memasok turis ke Bali, lima negara diantaranya mengalami peningkatan yang cukup signifikan dan lima negara lainnya mengalami penurunan.
Lima negara yang mengalami peningkatan cukup menggembirakan selain Belanda juga Australia sebesar 59,68 persen, Taiwan 19,08 persen, China 0,98 persen dan Inggris 0,86 persen.
Sementara lima negara yang masyarakatnya berkurang ke Bali meliputi Jepang 24,52 persen, Malaysia 10,20 persen, Korea Selatan 7,80 persen, Perancis 0,16 persen dan Rusia 0,77 persen. (*)