Lombok Tengah (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), telah menyiapkan anggaran pembebasan lahan 2025 untuk perluasan pengembangan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Praya dalam rangka meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
"Lahan yang akan dibebaskan ini berada di sebelah barat rumah sakit, yang luasnya mencapai 1,7 hektare," kata Direktur RSUD Praya Mamang Baginsyah di Lombok Tengah, Selasa.
Ia mengatakan perluasan lahan untuk pengembangan pembangunan RSUD Praya sudah lama dicanangkan, namun baru saat ini mendapatkan respon positif dari pemerintah daerah dengan menganggarkan untuk pembebasan lahan di APBD Perubahan 2025.
"Lahan ini akan dijadikan sebagai tempat bangunan berbagai fasilitas tambahan rumah sakit, karena bisa dilihat untuk lahan parkir saja bisa dibilang tidak ada tempat dengan melihat kondisi lahan RSUD Praya saat ini," katanya.
Baca juga: Perubahan status RSUD Praya Lombok Tengah tingkatkan kualitas pelayanan
Ia mengatakan pemerintah daerah (pemda) saat ini sedang mulai fokus dan pada awal tahun sedang proses apraisel untuk pembebasan lahan yang luasnya sekitar 1,7 hektare, setelah tim apraisel tuntas melaksanakan perhitungan, di APBD Perubahan tahun 2025 akan dianggarkan untuk pembebasan lahan ini
"Rencana seluruh ruangan yang ada saat ini di sekitaran IGD, maka semua akan menjadi IGD dan di atas IGD akan ada ruang bedah, kemudian poli akan bergeser ke muka sebelah timur, karena saat ini sedang dibangun ruang poli dan beberapa fasilitas lainnya akan dilakukan pembenahan di gedung yang ada saat ini,” katanya.
Baca juga: Legislator sidak pelayanan kesehatan di RSUD Praya Lombok Tengah
Sementara untuk tempat parkir dan layanan privasi lainnya direncanakan akan berada di area lahan yang baru, sehingga pihaknya memastikan dengan rencana ini penataan RSUD Praya akan terlihat lebih bagus dan lebih luas.
“Mudah- mudahan bisa terlaksana secepatnya, karena kalau jadi maka luas RSUD Praya akan semakin meningkat. Bed yang selama ini kurang tentu akan semakin bertambah dibarengi dengan penambahan luas IGD nantinya,” katanya.
Baca juga: RSUD Praya Lombok Tengah direkomendasikan naik kelas tipe B
Baca juga: Komisi IV DPRD cek pelayanan kesehatan di Lombok Tengah
Baca juga: RSUD Praya Lombok Tengah bangun gedung cath lab jantung dan syaraf
