Jakarta (ANTARA) - Kelompok Kantor Teater akan menggelar pertunjukan teater "Trilogi Chaos Kaki" di Gedung Teater Kecil Taman Ismail Marzuki, Jakarta pada 21 November hingga 24 November 2022.
Pendiri Kantor Teater Roy Julian mengatakan ini merupakan tiga seri pertunjukan yang lahir dari kelompoknya membaca perjalanan dan pengalaman tubuh aktor secara organik dalam relasinya dengan kenyataan sehari-hari, dan segala kekacauan yang melingkupinya.
“Rangkaian pertunjukan Trilogi Chaos Kaki merupakan tiga pertunjukan berbeda yang gagasannya berangkat dari satu tema, akan ditampilkan tiga hari berturut-turut," kata dia melalui siaran persnya, Minggu.
Menurut Roy, proses kreatif pertunjukan telah dimulai sejak tahun 2017 hingga tahun 2022. Ketiga pertunjukan yang diberi judul "Fermentasi Hujan Dalam Sepatu", "Belajar Tertawa" dan "Portal Ketiga" itu akan dihadirkan 21 November hingga 23 November 2022. Pada 24 November 2022, dijadwalkan Diskusi Teater di tempat Teater Kecil TIM, Jakarta.
“Pertunjukan teater Trilogi Chaos Kaki juga dapat dinikmati para Teman Tuli, karena ketiga pertunjukan akan mengikutsertakan pembawa bahasa isyarat," ujar Pimpinan Produksi "Trilogi Chaos Kaki" Marina Novianti.
Hal ini, sebagai bentuk keyakinan Kantor Teater bahwa segala aspek kehidupan termasuk seni budaya selayaknya bersifat inklusif dan bisa diakses oleh semua. Kantor Teater berdiri pada 8 Maret 2012 di Jakarta, berawal dengan pertunjukan teater yang tidak menggunakan naskah dan memilih untuk melakukan pertunjukan di jalanan dan ruang-ruang publik.
Pada tahun 2016, kelompok yang saat itu beranggotakan Julian Hakim (Roy) dan Slamet Riyadi (Mamex) melakukan eksplorasi artistik dan mulai merumuskan metode penciptaan pertunjukan dengan naskah yang ditulis berdasarkan pengalaman organik tubuh aktor.
Baca juga: Karya dan dedikasi Max Arifin menjadi inspirasi abadi komunitas teater
Baca juga: Dekranasda mengajak anak muda NTB cinta daerah melalui seni teater
Setelah melakukan serangkaian pertunjukan keliling Nusantara, Kantor Teater, sejak tahun 2018 Kantor Teater memilih untuk menetap di Medan. Pada tahun 2021, anggota Kantor Teater menjadi 4 orang dengan bergabungnya Dimas Bayu Sukoco (Atenk) sebagai aktor bunyi dan Marina Novianti sebagai penyampai bahasa isyarat.
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56