Baznas Mataram merenovasi 30 rumah warga miskin ekstrem
"Sisanya 15 unit rumah ditargetkan selesai akhir September 2023," katanya.
Sementara 10 unit sasaran selanjutnya dengan bantuan masing-masing Rp25 juta, karena tidak punya sanitasi, saat ini masih dalam tahap penyelesaian pendataan.
"Begitu data dan dokumen selesai, pembangunan fisik segera dimulai," katanya.
Djaswad menambahkan bantuan pemugaran RTLH merupakan zakat, infak, dan sedekah (ZIS) yang dihimpun Baznas dari ribuan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Mataram, bukan dari APBD Kota Mataram.
"Harapan kita dengan kondisi rumah yang nyaman dan aman mampu memotivasi masyarakat jadi lebih produktif dan keluar dari kategori kemiskinan ekstrem," katanya.