Mataram (ANTARA) - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat, menyiagakan belasan petugas medis untuk layanan kesehatan, guna mendukung kegiatan MotoGP Lombok yang berlangsung di Sirkuit Mandalika 13-15 Oktober 2023.
"Alhamdulillah, RSUD Mataram dan RS yang ada di sekitarnya dilibatkan dalam perhelatan akbar balap motor dunia MotoGP 2023 dan RSUP NTB sebagai leader-nya (pemimpin)," kata Direktur Utama (Dirut) Kota Mataram dr Hj Ni Ketut Eka Nurhayati di Mataram, Jumat.
Untuk tenaga medis dari RSUD Kota Mataram, katanya, disiagakan sebanyak 12 orang petugas terdiri atas dokter, perawat, dan sopir dengan satu unit mobil ambulance.
Petugas yang disiagakan untuk layanan kesehatan di areal Sirkuit Mandalika merupakan petugas dari PCS 119 yang merupakan petugas khusus di RSUD Mataram untuk layanan kesehatan luar.
"Dengan demikian, penugasan mereka tidak mengganggu layanan di internal RSUD Kota Mataram," katanya.
Selain itu menurut Eka, pelayanan kesehatan pada MotoGP juga akan dibuka ICU mini serta mengoptimalkan tim medis yang ada saat ini dengan pengaturan jadwal kerja. Artinya, tidak ada tambahan petugas kesehatan.
"Untuk tenaga medis, kita optimalkan yang ada dan kita sudah persiapkan secara matang. Insya Allah, tim kami sudah punya pengalaman di ajang balap internasional sebelumnya," katanya.
Eka mengatakan, dengan disiagakan petugas medis di areal Sirkuit Mandalika itu sebagai bentuk dukungan dari Pemerintah Kota Mataram dalam menyukseskan kegiatan MotoGP Lombok.
Baca juga: Duet pembalap Aprilia menguasai sesi latihan MotoGP Mandalika
Baca juga: Satgas akomodasi MotoGP Mandalika menyiapkan pengaduan online
"Tim medis RSUD Kota Mataram bersama RSUP NTB akan berkolaborasi memberikan layanan kesehatan prima di ajang MotoGP. Apalagi informasi yang kami terima RI 1 (Presiden RI-red) akan hadir," katanya.
Berita Terkait
Puluhan Warga Mataram Lakukan Aksi Gunduli Kepala
Jumat, 21 Agustus 2015 15:53
Haji- 60 Persen Calon Haji Mataram Risiko Tinggi
Rabu, 19 Agustus 2015 21:37
Bupati Sumbawa Barat Evaluasi Jelang Akhir Jabatan
Selasa, 11 Agustus 2015 7:40
Legislator Kecewa Anggaran Sosial Minim Dialokasikan Pemprov NTB
Rabu, 5 Agustus 2015 23:18
Anggaran pengamanan pilkada sumbawa barat rp1,5 miliar
Jumat, 31 Juli 2015 15:01
Paket "K2" Pertama Mendaftar Ke KPU KSB
Senin, 27 Juli 2015 11:14
Paket "f1" didukung partai terbanyak dalam pilkada
Minggu, 5 Juli 2015 14:21
Ikan tuna NTB mengandung merkuri kadar rendah
Rabu, 10 Juni 2015 6:56