Jakarta (ANTARA) - Ketua Komisi Yudisial Jaja Ahmad Jayus bertemu dengan Menko Polhukam Mahfud MD membahas kerja sama penegakan hukum yang selama ini ditangani dua institusi tersebut.
"Hanya perkenalan. Pak Mahfud kan Menko Polhukam dengan kita kan ada beberapa komunikasi dengan proses penegakan hukum," kata Jaja, di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Senin.
Jaja menyampaikan agar kerja sama dan komunikasi yang selama ini terjalin baik antarkedua institusi tetap berlangsung.
Menurut dia, kementerian dan lembaga pemerintah lainnya terkadang meminta bantuan pengawasan dan pemantauan dari KY sehingga komunikasi sudah terjalin baik.
"Kita menyampaikan informasi itu bahwa pemerintah seperti dari KLH, Pokja 4, melalui Menkumham juga kadang minta bantuan pemantauan untuk beberapa kasus," tuturnya.
Ke depannya, di bawah pimpinan Mahfud MD, Jaja mengharapkan pola komunikasi dan kerja sama yang selama ini berjalan bisa berlanjut secara lebih baik.
Pada pertemuan itu, Jaja mengaku hanya sebatas silaturahim, tidak membahas pengawasan, apalagi membahas kasus per kasus.
"Tidak. Ini murni silaturahim biasa. Tidak ke teknis pengawasan kita," ucapnya menegaskan.
Berita Terkait
IMI dan IOF melibatkan KLHK serta Perhutani kejuaraan "off-road"
Sabtu, 4 Mei 2024 6:03
Ketua KPU Mabar NTT meminta masyarakat dan pers kawal tahapan Pilkada
Rabu, 1 Mei 2024 7:30
Ketua PSSI Erick Thohir memotivasi Garuda Muda agar tak menyerah
Selasa, 30 April 2024 5:29
Ketua KOI punya keyakinan timnas U-23 lolos ke Olimpiade
Selasa, 30 April 2024 5:23
Ketua PDIP Surabaya tekankan soliditas kader Banteng
Senin, 29 April 2024 12:49
Ketua PSSI: Kerja sama dengan STY untuk timnas dilanjutkan hingga 2027
Jumat, 26 April 2024 12:54
Ketua Umum Demokrat: Rekonsiliasi jadi hal terbaik setelah putusan MK
Senin, 22 April 2024 18:05
Ketua Umum Golkar ajak masyarakat rajut persatuan pasca-Putusan MK
Senin, 22 April 2024 18:03