Nenek 75 tahun ditemukan meninggal di kolam ikan di Motong Gading Lombok Timur

id Nenek

Nenek 75 tahun ditemukan meninggal di kolam ikan di Motong Gading Lombok Timur

TKP

Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Warga Dusun Gunung Paok, Desa Perian, Kecamatan Motong Gading, Lombok Timur, Selasa (25/1) sekitar pukul 11.30 Wita digegerkan dengan ditemukannya Inaq Anwar (75) mengapung di kolam ikan milik warga dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

Kasus meninggalnya nenek tua ini, pertama kali ditemukan oleh pemilik kolam ketika akan memberikan ikannya makan, bak disambar geledek, saksi melihat tubuh korban mengapung di kolam ikannya.

Saat itu juga saksi lansung memanggil anak korban yang rumahnya tak jauh dari TKP, bersama warga korban langsung dilarikan ke Pustu desa Perian, sesampai di Pustu korban dinyatakan sudah tak bernyawa.

Kapolsek Montong Gading Ipda Fathul Munir yang dikonfirmasi, Selasa, membenarkan, adanya penemuan mayat nenek berumur 75 tahun di kolam milik salah seorang warga dusun Gunung Paok Desa Perian tersebut.

"Begitu mendapat laporan, kita langsung mendatangi TKP bersama anggota, dan melakukan olah TKP," katanya.

Terhadap kematian korban inipun, menurut Fathul, pihak keluarganya telah menerima sebagai musibah, sehingga tak dilakukan autopsi yang dikuatkan dengan pernyataan dari pihak keluarga korban.

Disebutkan Fathul, kronologis ditemukan korban m eninggal di kolam ikan tersebut, sekitar pukul 11.30 Wita, pemilik kolam  datang ke TKP, dengan maksud untuk memberi makan ikannya, 

Tetapi justru dikejutkan dengan adanya tubuh yang dikenal oleh saksi, mengapung di kolam dalam kondisi sudah tak bernyawa.

Sementara jilbab yang digunakan korban terlihat melilit di baling-baling kincir air yang ada di di kolam.

Saat itu juga saksi langsung memanggil anak korban yang rumahnya tak jauh dari TKP dan bersama warga lain membawa korban ke Pustu terdekat yang ada di desa Perian.

“Sesampai di Pustu, oleh pihak Pustu, korban dinyatakan sudah meninggal dunia,” katanya, dan saat itu juga korban langsung di bawa pulang oleh keluarganya untuk dimakamkan," katanya.