Selong, Lombok Timur (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat bakal memberikan bantuan modal untuk meningkatkan ekonomi masyarakat melalui Program Kredit Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM)
"Maksimal pinjaman yang diberikan itu Rp5 juta," kata Wakil Bupati Lombok Timur, H Rumaksi saat rapat koordinasi program Lombok Timur berkembang di kantor bupati setempat, Selasa.
Ia mengatakan, dalam penyaluran bantuan modal usaha tersebut, Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) menggandeng PT. Pegadaian sebagai mitra penyalur. Selain itu, TPAKD saat ini tengah mempersiapkan program Lombok Timur berkembang dengan sasaran masyarakat yang menjalankan UMKM, lebih spesifik lagi usaha ultra mikro.
"Data penerima bantuan itu masih dipersiapkan," katanya.
Ia mengatakan, TPAKD juga telah melakukan koordinasi dam meminta relaksasi kepada perbankan, guna mengantisipasi terjadinya kerugian masyarakat yang menerima manfaat program Lombok Timur berkembang tersebut. Selanjutnya dinas terkait juga akan melakukan pendampingan kepada masyarakat untuk menyelesaikan kendala teknis yang ditemukan di lapangan.
"Dinas juga akan terus melakukan pendampingan kepada masyarakat," katanya.
Dengan ada program tersebut, pertumbuhan ekonomi di Lombok Timur terus meningkat, karena kondisi ekonomi masyarakat cukup terdampak dengan COVID-19 dan kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
"Semoga bantuan yang diberikan itu bisa mendorong kemajuan UMKM di Lombok Timur," katanya.
Sementara itu, Ketua OJK Provinsi NTB, Rico Rinaldi mengingatkan TPAKD untuk menyiapkan data hasil survei kondisi sapi saat ini sebagai bahan laporan sekaligus pertimbangan bagi Bank penyalur Lombok Timur Berkembang. Sedangkan untuk sasaran dengan pembiayaan ultra mikro, pihaknya mengaku sangat mendukung program tersebut, sehingga program tersebut berjalan sesuai dengan harapan.
"Kami menduga program tersebut untuk meningkatkan ekonomi masyarakat," katanya.
Berita Terkait
Kemenkop UKM fokus ciptakan lapangan kerja
Jumat, 17 Mei 2024 5:24
Wamendag mendorong UMKM manfaatkan perjanjian dagang
Rabu, 15 Mei 2024 15:59
BI NTT luncurkan program "on boarding" UMKM
Rabu, 15 Mei 2024 15:52
UMKM Desa Sebotok mulai bangkit berkat listrik 24 jam, Rumah BUMN PLN siap support
Minggu, 12 Mei 2024 18:09
KEK Mandalika jadi warisan Jokowi yang ubah nasib UMKM
Kamis, 9 Mei 2024 17:31
UMKM makanan dan minuman memiliki peranan penting di IKN
Kamis, 9 Mei 2024 7:06
Indosat tambah 131 mini gerai IM3 dan 3Kiosk baru di Nusa Tenggara
Rabu, 8 Mei 2024 14:39
Persaja gandeng UMKM dukung pertumbuhan ekonomi masyarakat
Selasa, 7 Mei 2024 5:50