Praya, Lombok Tengah (ANTARA) - Jajaran Polres Bima Nusa Tenggara Barat intens melaksanakan patroli dalam rangka mengantisipasi dan memastikan kamtibmas terjamin suasana kondusif selama Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 pada 15-16 di Bali.
"Patroli keliling kita tingkatkan selama KTT G20, dalam rangka antisipasi adanya gangguan kamtibmas," kata Kapolres Bima Kota AKBP Rohadi dalam keterangan tertulisnya di Praya, Rabu.
Patroli keliling ini dilaksanakan baik pagi, siang hingga malam selama berjalannya KTT G20 dengan melibatkan aparat gabungan TNI-Polri. Kegiatan patroli ini dipusatkan di beberapa obyek vital atau titik rawan di wilayah Bima guna antisipasi adanya kerumunan massa dalam mencegah adanya aksi-aksi kriminalitas.
"Sasaran di titik rawan di wilayah hukum Polres Bima," katanya.
Kapolres berharap kepada seluruh anggota patroli agar melaksanakan penggeledahan terhadap masyarakat yang di anggap mencurigakan, guna mencegah adanya masyarakat yang membawa senjata tajam berupa panah maupun parang.
"Tetap memberikan imbauan terhadap kelompok pemuda yang masih nongkrong guna mencegah terjadinya aksi kriminalitas dan memicu terjadinya aksi aksi kejahatan lainnya," katanya.
Patroli keliling itu, mulai dari Batas Kota Bima, menuju Kawasan Wisata Lawata dan Amahami, Tanjung Melayu hingga Lapangan Pahlawan dan seputar Rumah Sakit Dokter Agung serta sejumlah titik dan lokasi yang dianggap rawan.
"Pada warga yang berkerumun, petugas patroli, mengimbau agar tetap menjaga keamanan dan tidak mengganggu ketertiban umum," katanya.
