KPU Mataram sosialisasi pilkada di "Car Free Day"

id Pilkada Mataram

KPU Mataram sosialisasi pilkada di "Car Free Day"

(1)

"Kita memang sengaja memilih momen CFD untuk sosialisasi karena setiap Minggu, Undayana menjadi konsentarsi massa"
Mataram (Antara NTB) - Komisi Pemilihan Umum Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat, menggelar sosialisasi pemilihan kepala daerah serentak 9 Desemeber 2015 di ajang "car free day" (CFD) Jalan Udayana Mataram, Minggu.

Kegiatan sosialisasi yang dimulai dari pukul 06.00-09.00 WITA tersebut dihadiri Ketua Divisi Sosialisasi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Mataram Eka Sugi Gunawan dan Divisi Hukum Paizah.

Sosialisasi Pilkada yang dilaksanakan di CFD ini dikemas dalam kegiatan hiburan musik dan tanya jawab seputar pemilihan kepala daerah (Pilkada) di Kota Mataram.

"Kita memang sengaja memilih momen CFD untuk sosialisasi karena setiap Minggu, Undayana menjadi konsentarsi massa," kata Ketua Divisi Sosialisasi KPU Kota Mataram Eka Sugi Gunawan yang ditemui di lokasi.

Ia mengakui, masyarakat yang membanjiri CFD setiap Minggu tidak hanya dari Kota Mataram, melainkan juga berasal dari luar kota.

Akan tetapi, hal itu tidak menjadi masalah baginya karena diyakni mayoritas masyarakat yang datang ke CFD adalah warga Kota Mataram.

Dalam kegiatan sosialisasi itu, KPU menyampaikan berbagai pesan agar masyarakat yang sudah memiliki hak pilihnya datang ke tempat pemungutan suara (TPS) pada tanggal 9 Desember 2015, mulai dari pukul 07.00-13.00 WITA dan menyalurkan hak suaranya.

KPU juga mengingatkan agar pemilih tidak memilih menjadi golongan putih (golput), karena golput bukan pilihan.

"Kita berharap dengan adanya sosialisasi ini dapat memotivasi pemilih agar menyalurkan hak pilihnya sesuai dengan hati nurani," katanya.

Dikatakan, selain melakukan sosialisasi melali CFD, pihaknya juga berencana akan melaksanakan sosilisasi melalui kegiatan "funbike", serta sosialisasi dengan menggunakan mobil keliling.

Sebelumnya, KPU Kota Mataram telah menggelar sosialisasi melalui kegiatan gerak jalan santai yang diikuti lebih dari 1.600 peserta. (*)