Mataram, (Antara NTB) - Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo membuka Gelar Teknologi Tepat Guna (TTG) tingkat Nasional 2016 di Mataram, Lombok, Nusa Tenggara Barat, Rabu.
Pada kesempatan itu, Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Eko Putro Sandjojo mengakui hingga kini Indonesia masih di hadapkan pada sejumlah persoalan, salah satunya masih ada desa tertinggal dan sangat tertinggal.
"Coba bayangkan, untuk hanya mendapatkan air minum masyarakat kita ada yang harus berjalan berjam-jam dan tinggal di tempat yang tidak layak," ucapnya.
Ia menyebutkan dari 74 ribu lebih desa se Indonesia, 80 persen masyarakat hidup pada sektor pertanian. Karena itu, untuk mengangkat masyarakat dan desa tertinggal dan sangat tertinggal dibutuhkan peran pemerintah daerah, mulai dari provinsi hingga kabupaten/kota.
"Memang ini masih menjadi pekerjaan rumah bagi kita. Tetapi kita minta kepada provinsi dan kabupaten/kota untuk mengarahkan desa-desa untuk fokus pada sektor pertanian, pariwisata, perikanan," jelasnya.
Menurutnya, jika di fokuskan pada ketiga sektor itu maka akan ada skala prioritas yang di kerjakan oleh desa. Sehingga, jika itu berjalan pihaknya meyakini, Indonesia akan menjadi kekuatan ekonomi yang lebih baik.
"Kita yakin kalau itu dilakukan, desa yang tadinya tertinggal akan menjadi desa mandiri," tegasnya.
Sementara itu, Direktur Jenderal Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (PPMD) Ahmad Erani Yustika mengatakan Gelar TTG merupakan kegiatan tahunan yang bertujuan untuk memasyarakatkan inovasi hasil teknologi tepat guna yang tersebar di seluruh daerah di Tanah Air.
Selain itu, TTG dapat dijadikan sebagai ajang promosi dan pertukaran informasi terkait pengembangan dan pemanfaatan teknologi tepat guna untuk kemajuan ekonomi masyarakat, khususnya masyarakat yang tinggal di desa, jelasnya.
Gelar TTG tingkat Nasional yang dipusatkan di Islamic Center Mataram ini juga dihadiri Gubernur NTB TGH Muhammad Zainul Majdi, gubernur dan bupati/wali kota se-Indonesia.
Pembukaan Gelar TTG Nasional XVIII Tahun 2016 berlangsung meriah. Acara yang dihadiri sekitar 3.000 orang ini merupakan gelaran TTG Nasional pertama kali diselenggarakan oleh Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi RI, di mana perhelatan TTG sebelumnya dilaksanakan oleh Kementerian Dalam Negeri.(*)
Mendes PDTT Buka TTG Nasional 2016 di NTB
"Memang ini masih menjadi pekerjaan rumah bagi kita. Tetapi kita minta kepada provinsi dan kabupaten/kota untuk mengarahkan desa-desa untuk fokus pada sektor pertanian, pariwisata, perikanan,"
