Mataram (ANTARA) - Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), melepas 11 orang kafilah untuk mengikuti lomba Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) XXX tingkat nasional yang berlangsung di di Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
Kegiatan pelepasan itu dilakukan oleh Wakil Wali Kota Mataram TGH Mujiburrahman di Ruang Kenari Kantor Wali Kota Mataram, di Mataram, Selasa.
Dalam kesempatan tersebut, wakil wali kota mengatakan para kafilah diharapkan dapat menunjukkan keunggulan kafilah Mataram sebagai generasi qurani yang tidak hanya berkompeten dalam keilmuan, tetapi juga berakhlak mulia.
"Jadikan ajang MTQ Nasional XXX ini sebagai momentum untuk mengharumkan nama Kota Mataram di tingkat nasional," katanya.
Baca juga: Peserta MTQ harus ber-KTP Mataram
Dikatakan, kegiatan pelepasan itu merupakan salah satu wujud dukungan dan doa Pemkot Mataram agar para kafilah dapat mengemban amanah ini dengan sebaik-baiknya, serta mampu memberikan penampilan yang membanggakan di ajang tersebut.
"Untuk itu kami berharap tampilkan yang terbaik dari diri kalian, baik dalam hal kemampuan membaca, menghafal, maupun menafsirkan Al Quran," katanya.
Di sisi lain wakil wali kota mengatakan MTQ nasional itu menjadi sarana yang tepat untuk mempererat tali silaturahmi dan ukhuwah Islamiah dengan saudara-saudara dari seluruh penjuru Nusantara.
Karena itu, lanjutnya, manfaatkan kesempatan ini untuk saling mengenal, bertukar pengalaman, dan menjalin hubungan yang penuh makna dengan para peserta dari berbagai daerah.
"Ingatlah bahwa kalian adalah duta dari Kota Mataram dan Nusa Tenggara Barat. Di pundak kalian, nama baik dan kehormatan daerah ini bergantung," katanya.
Baca juga: LPTQ Mataram akan siapkan pembinaan khusus calon peserta MTQ
Oleh karena itu, tambahnya, agar semua kafilah dapat jaga sikap, perilaku, dan tutur kata selama mengikuti kegiatan MTQ.
Pemkot Mataram yakin dengan persiapan matang, semangat juang yang tinggi, serta doa restu dari seluruh masyarakat Kota Mataram, kafilah Kota Mataram mampu memberikan yang terbaik.
"Kami menantikan kabar baik dan prestasi yang akan kalian bawa pulang," ujarnya.