PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry (Persero) memberikan daging kurban kepada warga kurang mampu di sekitar Pelabuhan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara, Provinsi Kalimantan Timur, pada Idul Adha 1444 Hijriah/2023 Masehi.
"Kami lakukan pemotongan hewan dam kemudian dagingnya dibagikan kepada warga kurang mampu di sekitar Pelabuhan Penajam," ujar General Manager PT ASDP (Persero) Cabang Balikpapan Cristoper Samosir di Penajam, Kamis.
PT ASDP Indonesia Ferry melakukan pemotongan dua hewan kurban berupa sapi pada peringatan Hari Idul Adha tahun ini (2023). Penyembelihan hewan dan pembagian daging kurban tersebut merupakan salah satu program pembinaan kemitraan dan bina lingkungan (PKBL) PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Balikpapan.
Dengan penyembelihan hewan dan pembagian hewan kurban pada Idul Adha, kata dia, bisa memberikan manfaat terhadap sesama dan terutama bagi yang membutuhkan.
Kegiatan dalam momentum Idul Adha itu, diharapkan dapat lebih mendekatkan PT ASDP Indonesia Ferry dengan masyarakat, lanjut Cristoper Samosir, dan bagi yang merayakan dapat mengambil pelajaran tentang berbagi kepada sesama.
Sebanyak 208 paket daging kurban dibagikan dari pemotongan hewan kurban yang dipusatkan di Pelabuhan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara tersebut. "Kami bagikan daging kurban kepada warga di empat RT (rukun tetangga) yang tergolong kurang mampu," jelas Supervisi PT ASDP Indonesia Ferry Pelabuhan Penajam Cabang Balikpapan Radmiadi.
Sebagian daging hewan kurban, tambah dia, juga dibagikan kepada pensiunan, lima kapal kapal feri yang beroperasi jurusan Penajam-Kariangau. Kemudian karyawan PT ASDP Indonesia Ferry, petugas tambat dan petugas kebersihan, serta pedagang yang berada di Pelabuhan Penajam.
Baca juga: Harga daging menjelang lebaran kurban di Lombok Tengah stabil
Baca juga: Madiun salurkan daging kurban siap saji ke anak "stunting"
Baca juga: Harga daging menjelang lebaran kurban di Lombok Tengah stabil
Baca juga: Madiun salurkan daging kurban siap saji ke anak "stunting"
Diharapkan kegiatan penyembelihan hewan dan pembagian daging kurban bisa terus berjalan setiap tahun dan bisa memberikan banyak manfaat kepada warga sekitar, demikian Radmiadi.
