Mataram (Antara NTB) - Pemerintah Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, mengalokasikan APBD sebesar Rp10 miliar untuk program dana aspirasi di sektor peternakan pada 2017.
"Dana aspirasi untuk sektor peternakan tahun ini lebih besar dibandingkan tahun 2016 sebesar Rp9 miliar," kata Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Peternakan Kabupaten Lombok Timur Syamsuri Hamzan, di Mataram, Rabu.
Ia menyebutkan, dana aspirasi tersebut diarahkan untuk program pengembangan ternak sapi, kambing, ayam, itik dan untuk bantuan dana pembangunan kandang refresentatif bagi kelompok peternak.
Sasaran penerima dana aspirasi adalah kelompok ternak yang sudah terbentuk minimal dua tahun dan memiliki surat keterangan terdaftar di Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Lombok Timur atau tingkat provinsi.
Syamsuri menambahkan, pembangunan kandang dan pengadaan ternak yang akan diberikan kepada kelompok peternak dilakukan dengan pola tender. Hal itu sesuai dengan aturan yang berlaku.
Beberapa bantuan ternak sudah disalurkan kepada kelompok penerima pada triwulan I/2017, seperti bantuan ayam petelur.
"Kalau bantuan itik, sapi dan kambing serta pembangunan kandang akan direalisasikan pada triwulan II dan III tahun 2017," ujarnya.
Pemkab Lombok Timur, kata dia, berharap dengan bantuan ternak dari dana aspirasi tersebut akan mampu meningkatkan kapasitas dan kualitas kesejahteraan rumah tangga kelompok ternak.
"Harapan kami ekonomi keluarga peternak menjadi lebih baik, ada penyerapan tenaga kerja dan berkurangnya tingkat kemiskinan," kata Syamsuri. (*)
Dana Aspirasi Peternakan Lombok Timur Rp10 Miliar
Seorang jurnalis mengambil gambar sapi pedet di Agro Eduwisata, Desa Banyumulek, Kabupaten Lombok Barat, NTB. (ANTARA NTB/Awaludin)
"Dana aspirasi untuk sektor peternakan tahun ini lebih besar dibandingkan tahun 2016 sebesar Rp9 miliar"
